Bisnis.com, JAKARTA -- Konstruksi proyek sistem penyediaan air minum (SPAM) Semarang Barat diperkirakan bakal dimulai pada pertengahan 2019. Badan usaha pelaksana (BUP) bakal menuntaskan tahap pemenuhan pembiayaan atau financial closing terlebih dahulu.
PT Air Semarang Barat (ASB) telah memenangi lelang pengusahaan SPAM Semarang Barat dengan durasi kontrak 25 tahun. ASB merupakan anak usaha patungan yang dibentuk PT Aetra Air Jakarta dengan PT Medco Gas.
Direktur Utama PT Aetra Air Jakarta, Mohamad Selim mengatakan ASB tengah menyiapkan tahap pemenuhan pembiayaan yang dijadwalkan berlangsung pada 22 Mei 2019. "Pra konstruksi dimulai begitu FC [financial close] ditandatangani. Mudah-mudahan berjalan lancar," ujarnya kepada Bisnis, Kamis (9/5/2019).
Baca Juga
Selim menambahkan, tahap konstruksi SPAM Semarang Barat berlangsung selama dua tahun sehingga pada 2021, instalasi pengolahan air sudah bisa mengalirkan air ke pelanggan PDAM Tirta Moedal.
Saat beroperasi, SPAM Semarang Barat akan menjangkau 60.000 sambungan rumah di 31 kelurahan di 3 kecamatan yakni Semarang Barat, Tugu dan Ngaliyan. Sumber air bak7 untuk proyek ini diambil dari Bendungan Jatibarang.
Akses air bersih melalui jaringan pipa PDAM sekaligus diharapkan bisa mengurangi pemakaian air tanah yang saat ini telah menyebabkan penurunan muka air tanah di Kota Semarang.