Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cadev Masih Berpeluang Menguat

Posisi cadangan devisa (cadev) April 2019 yang dinilai stabil lebih dipengaruhi oleh penerimaan devisa minyak dan gas (migas).

Bisnis.com, JAKARTA - Posisi cadangan devisa (cadev) April 2019 yang dinilai stabil lebih dipengaruhi oleh penerimaan devisa minyak dan gas (migas).

Kepala Ekonom PT Bank Mandiri Tbk. Andry Asmoro menuturkan, selain devisa migas yang terpengaruh pergerakan harga minyak, pembayaran utang pemerintah turut memberikan andil.

Bank Indonesia (BI) mencatat, posisi cadev Indonesia pada akhir April 2019 senilai US$124,3 miliar. Posisi ini turun jika dibandingkan akhir Maret lalu yang senilai US$124,5 miliar.

Kendati turun tipis, Andry melihat cadev masih berpeluang tumbuh. Bahkan, posisinya lebih tinggi dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai US$120,7 miliar.

"Ke depannya, kami memperkirakan cadev akan mencapai US$124 miliar-US$130 miliar pada akhir tahun 2019," kata dia, Rabu (8/5/2019).

Dia menambahkan, cadev yang kuat ini ditopang oleh dua faktor utama. Pertama, berkurangnya tekanan eksternal seiring bank sentral AS yang lebih dovish sehingga membuka peluang capital inflow ke dalam negeri.

Kedua, perbaikan transaksi berjalan setelah berkurangnya impor di dalam neraca perdagangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hadijah Alaydrus
Editor : Tegar Arief
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper