Bisnis.com, JAKARTA – PT Multi Bintang Indonesia Tbk. (MBI) membukukan pertumbuhan pendapatan bersih sebesar 8% menjadi Rp3,6 triliun dari realisasi tahun sebelumnya Rp3,3 triliun.
Menurut perseroan, kinerja tersebut didorong oleh pertumbuhan produksi minuman non-alkohol.
Direktur Keuangan MBI Erik Mul mengatakan pertumbuhan produksi minuman nol-akohol lebih cepat dibandingkan minuman beralkohol. Pada tahun ini, katanya, perseroan akan menjaga momentum pertumbuhan tersebut.
"Kami akan mengembangkan brand miniman non-alkohol karena tumbuh kuat. Kami akan menjaga momentum tersebut," ujarnya dalam public expose tahun fiskal 2018 di Jakarta, Selasa (23/4/2019).
MBI memproduksi seluruh portofolio minuman non-alkohol melalui anak usahanya yakni PT Tirta Prima Indonesia. Selain itu, perseroan juga telah berhasil mendapatkan sertifikasi halal pada salah satu produknya yaitu Fayrouz.
Presiden Direktur MBI Michael Chin mengatakan produksi minuman non-alkohol tumbuh pada tahun lalu. Adapun, minuman non-alkohol berkontribusi sebesar 12% dari portofolio perseroan.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Hubungan Korporasi Bambang Britono menuturkan kapasitas produksi perseroan masih belum optimum mengingat saluran ditribusi minol yang terbatas. Menurutnya, utilisasi pabrik perseroan kini berada di atas level 60%.