Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kata Perusahaan Data Terkemuka, Ketepatan Waktu Bandara Soetta Bagus

Adapun, hasil OTP yang tinggi itu membuat Bandara Soekarno-Hatta berada di Top 25 bandara dengan OTP terbaik.
Ilustrasi - Calon penumpang menunggu keberangkatan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Banten, Minggu (24/6/2018). Penumpang selama arus mudik dan balik di Bandara Soeta mencapai 3 juta penumpang selama H-8 sampai H+6 Hari Raya Idul Fitri atau naik  5,82% dari tahun lalu./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Ilustrasi - Calon penumpang menunggu keberangkatan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Banten, Minggu (24/6/2018). Penumpang selama arus mudik dan balik di Bandara Soeta mencapai 3 juta penumpang selama H-8 sampai H+6 Hari Raya Idul Fitri atau naik 5,82% dari tahun lalu./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Bandara Internasional Soekarno-Hatta mencatatkan tingkat ketepatan waktu (on time performance/OTP) jadwal keberangkatan pesawat mencapai 93,8% pada Februari 2019, versi Official Airline Guide (OAG) Flightview.


Adapun, hasil OTP yang tinggi itu membuat Bandara Soekarno-Hatta berada di Top 25 bandara dengan OTP terbaik. OAG juga mencatat bahwa di antara Top 100 bandara dengan OTP terbaik, jumlah penerbangan di Soekarno-Hatta merupakan yang paling banyak kedua mencapai 16.093 penerbangan pada Februari 2019.


Bandara dengan penerbangan paling banyak pertama adalah Changi di Singapura yakni 16.393 penerbangan, tetapi tingkat OTP hanya 90,4%. 

OAG merupakan perusahaan layanan data penerbangan terkemuka dunia berbasis di Inggris yang menyediakan informasi penerbangan digital, intelijen dan analitik untuk bandara, maskapai penerbangan dan perusahaan teknologi perjalanan.


Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan, kinerja positif ini berdampak pada peningkatan pelayanan kepada penumpang pesawat. Operasional di bandara yang terintegrasi dan didukung sistem teknologi informasi mampu membuat Soekarno-Hatta beroperasi secara efektif.


“Sejak 2017, Soekarno-Hatta memiliki pos komando terintegrasi yang disebut dengan Airport Operation Control Center. Seluruh operasional baik itu sisi udara dan sisi darat dipantau dari AOCC untuk menghasilkan kinerja yang efektif, dan hasilnya terbukti,” kata Awaluddin dalam siaran pers, Minggu (7/4/2019).


AOCC dilengkapi beberapa modul yakni Airport Operation Database (AODB), Airport Management System (AMS), Resources Management System (RMS), Network Management System (NMS), Airport Security System (ASS), dan Facility Engineering Management System (FEMS).


Modul AODB guna menyimpan data operasi, lalu AMS dan RMS untuk memonitor serta mengendalikan operasional bandara seperti contohnya mengatur sumber daya seperti parking stands, boarding gate, dan check in counter.


Sementara itu, NMS menampilkan kinerja jaringan dan perangkat teknologi informasi dalam mengelola serta mendistribusikan data operasi ke sejumlah stakeholder, dan FEMS berfungsi untuk memonitor, mengendalikan dan mengelola kehandalan fasilitas-fasilitas utama bandara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper