Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Holding Perkebunan Lanjutkan Revitalisasi 3 Pabrik Gula

PTPN Holding masih akan melanjutkan proyek revitalisasi 3 pabrik gula pada 2019, dengan kapasitas terbarukan total 7.000 Ton Cane per Day (TCD).
Buruh memanen tebu untuk dikirim ke pabrik gula di Ngawi, Jawa Timur, Selasa (8/8)./ANTARA-Ari Bowo Sucipto
Buruh memanen tebu untuk dikirim ke pabrik gula di Ngawi, Jawa Timur, Selasa (8/8)./ANTARA-Ari Bowo Sucipto

Bisnis.com, JAKARTA - PTPN Holding masih akan melanjutkan proyek revitalisasi 3 pabrik gula pada 2019, dengan kapasitas terbarukan total 7.000 Ton Cane per Day (TCD).

Direktur Utama PTPN Holding, Dolly Pulungan mengatakan proyek investasi utama perseroan adalah merevitalisasi tiga pabrik gula (PG), yakni PG Asem Bagus 3.000 TCD, PG Mojo 2.000 TCD dan PG Rendeng 2.000 TCD. Adapun ketiga PG itu termasuk dalam PTPN IX dan PTPN X.

"Menyelesaikan revitasliasi pabrik gula adalah yang masih utama bagi perusahaan. Kami masih akan meneruskan proyek 2018. Kira-kira dana yang dibutuhkan adalah Rp1,5 triliun," katanya dalam diskusi terbatas, Kamis (21/2/2019).

Dolly mengatakan revitalisasi pabrik akan selesai pada Juni nanti ketika musim giling berjalan. Dalam peta jalan perseroan akan merevitalisasi pabrik-pabrik gula yang berpotensi meningkatkan skala ekonomi perusahaan sampai 2022 dengan nilai investasi sebesar Rp13,7 triliun.

Terdapat total tujuh pabrik gula yang akan direvitalisasi oleh PTPN Holding. Ketujuh pabrik gula (PG) tersebut adalah PG Cinta Manis dengan meningkatkan kehandalan pabrik. PG Bungamayang meningkatkan kinerja tanaman dengan pembangunan embung.

PG Mojo dan PG Rende yang akan dinaikan kapasitas penggilingan dari 2.500 TCD menjadi 4.000 TCD.  PG Gempolkrep dari kapasitas 6.500 TCD menjadi 10.000 TCD. PG Jatiroto dari 7.500 naik menjadi 10.000 TCD. Terakhir, PG Asem Bagus naik dua kali lipat dari 3.000 TCD menjadi 6.000 TCD.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper