Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berapa Duit yang Dirogoh Angkasa Pura I untuk Bandara Sentani?

PT Angkasa Pura I (Persero) mengalokasikan dana investasi hingga Rp239 miliar untuk pengembangan Bandara Sentani di Papua setelah proses pengalihkelolaan tuntas.
Bandara Sentani, Jayapura, Papua./Bisnis-youtube
Bandara Sentani, Jayapura, Papua./Bisnis-youtube
Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) akan melakukan pengembangan Bandara Sentani di Provinsi Papua setelah proses pengalihkelolaannya tuntas.
Untuk aksi korporasi tersebut, perseroan harus merogoh kocek investasi cukup besar hingga Rp239 miliar.
Sekretaris Perusahaan Handy Heryudhitiawan mengatakan bahwa alokasi investasi tersebut sudah masuk dalam anggaran keuangan perusahaan pada tahun ini. Akan tetapi, perincian pengembangan yang dimaksud masih menunggu hasil analisis dari tim khusus yang akan diterjunkan pada akhir bulan ini.
"Totalnya mencapai Rp239 miliar. [Masih] menunggu hasil analisis dari tim kami. [Hasilnya] baru ketahuan bagian mana yang urgent apakah sisi darat atau sisi udaranya," kata Handy, Senin (18/2/2019).
Pihaknya menuturkan, proses pengalihkelolaan masih dibahas intensif dengan Kementerian Perhubungan selaku regulator maupun Kementerian Keuangan sebagai pemilik bandara yang menjadi aset negara. Adapun, proses kerja sama pemanfaatan (KSP) bandara tersebut harus dilengkapi persetujuan Menteri Keuangan.
Pihaknya berpendapat bahwa sektor kargo udara menjadi salah satu poin yang akan dikembangkan pada Bandara Sentani. Potensi kargo di bandara tersebut cukup menjanjikan dengan volume diperkirakan hingga 700 ton per hari.
Menurutnya, Bandara Sentani bisa dikembangkan menjadi bandara pengumpul (hub) logistik di wilayah Timur. Terlebih, kawasan strategis tersebut berdekatan dengan negara lain seperti Papua Nugini, Guam, hingga Australia.
Handy mengungkapkan bahwa anak usahanya yakni PT AP Logistik akan ikut serta dalam pengembangan Bandara Sentani guna membentuk penerapan sistem pengelolaan kargo yang lebih modern.
"Kami harapkan kehadiran AP Logistik ini bisa mengoptimalkan pengelolaan kargo udara agar lebih tersistem," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper