Bisnis.com, BANJARBARU --Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meresmikan penyediaan delapan unit sumur bor yang tersebar di tujuh kecamatan dan empat kabupaten/kota di Kalimantan Selatan.
Direktur Konservasi Energi Ditjen EBTKE Kementerian ESDM Hariyanto mengatakan, pembangunan sumur bor di Kabupaten Tapin, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai, dan Kota Banjarbaru merupakan usulan pemerintah kabupaten setempat yang diinisiasi oleh anggota komisi VII DPR RI. Total anggaran yang dikeluarkan sebesar Rp4 miliar untuk 8 unit.
"Ini dalam rangka membantu saudara kita yang belum bisa dapat air bersih. Kami harap ke depan sumur bor bisa digunakan untuk mencukupi air bersih masyarakat sekitar," ujarnya dalam peresmian Penyerahan Sumur Bor, PJU-TS, dan LTSHE di Pondok Pesantren Raudhatun Natyi'in, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (4/1/2019).
Wakil Walikota Banjarbaru Darmawan Jaya Setyawan mengapresiasi bantuan yang telah diberikan. Dia berujar selama ini ketika datang musim kemarau, suplai air bersih di wilayahnya cukup sulit.
Di sisi lain, saat ini, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Banjarbaru baru bisa memenuhi 65% kebutuhan air bersih masyarakat sekitar. Sehingga bantuan sumur bor ini sangat membantu masyarakat.
"Kalau musim kemarau sumur-sumur dangkal yang kami gali sering kering. Kalau sumur bor ini kan 120 meter dan tidak tergantung musim serta tersedia sepanjang tahun," katanya.
Adapun satu unit sumur bor ini memiliki kapasitas 1,7 liter/detik yang bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan 2.600 orang.
Kementerian ESDM pada tahun anggaran 2018 telah menganggarkan sebanyak 550 unit sumur bor yang tersebar di seluruh Indonesia.
Selain meresmikan penyerahan sumur bor, juga diresmikan penyerahan bantuan 60 unit Penerangan Jalan Umum – Tenaga Surya (PJU-TS) untuk Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. Serta pembagian Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) sebanyak 1.029 unit untuk tiga kabupaten di Kalimantan Selatan, meliputi Hulu Sungai Tengah, Tanah Bumbu, dan Kota Baru.
Acara peresmian ini juga turut dihadiri oleh Bupati Tapin Arifin Arfan dan Anggota Komisi VII DPR RI Dardiansyah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
