Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pascabencana Tsunami Selat Sunda, Volume Kendaraan Tol Tangerang-Merak Normal

Tsunami Selat Sunda yang melanda Banten dan Lampung yang terjadi pada Sabtu malam (22/12) disebutkan tidak memengaruhi dampak yang signifikan pada kondisi lalu lintas Tol Tangerang-Merak periode libur Natal dan Tahun Baru 2019. Tol Tangerang-Merak beroperasi normal begitu juga dengan jumlah kendaraan yang melintas.
Tim Nurani ASTRA berbagi untuk negeri/istimewa
Tim Nurani ASTRA berbagi untuk negeri/istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Tsunami Selat Sunda yang melanda Banten dan Lampung yang terjadi pada Sabtu malam (22/12) disebutkan tidak memengaruhi dampak yang signifikan pada kondisi lalu lintas Tol Tangerang-Merak periode libur Natal dan Tahun Baru 2019. Tol Tangerang-Merak beroperasi normal begitu juga dengan  jumlah kendaraan yang melintas.

Berdasarkan data yang dicatat oleh ASTRA Tol Tangerang-Merak, meskipun jumlah kendaraan yang melintas pada Hari Raya Natal (25/12) turun 18,87%  menjadi 116.318 dari rata-rata harian normal yaitu 143.372 kendaraan. Demikian pula  jika dibandingkan pada periode natal tahun 2017 yaitu 122.287 kendaraan atau turun sebesar 5%.

Namun, pada periode libur akhir tahun 2018 ASTRA Tol Tangerang-Merak mencatat pencapaian tertinggi jumlah kendaraan pada hari Kamis (27/12), yaitu sebanyak 154.220 kendaraan atau mengalami peningkatan 7,57% dibandingkan rata-rata harian. Hal ini juga meningkat dari prediksi sebanyak 0,5%.

ASTRA Tol Tangerang-Merak memprediksi adanya kenaikan 6% jumlah kendaraan jelang arus balik libur tahun baru pada tanggal 5 Januari 2019.

Sebagai bentuk rasa kemanusiaan dan solidaritas kepada korban bencana tsunami Selat Sunda. Beberapa saat setelah terjadinya bencana tersebut, PT Astra International Tbk langsung membentuk Tim Nurani Astra Banten Lampung. Tim tersebut dipimpin oleh Masrana, Direktur SDM, Umum, Pengadaan dan ESR PT Marga Mandalasakti. Melalui koordinasi dengan Koordinator Wilayah Astra Banten dan Lampung serta seluruh anak perusahaan Astra, tim bergerak memberikan bantuan donasi untuk disalurkan kepada korban bencana.

Sampai hari ini (31/12) tercatat sudah 5 tahap donasi yang disalurkan kepada berbagai posko penanganan bencana, yaitu terdiri dari:   

1.       Tahap 1, 23 Desember 2018, donasi pertama ditujukan ke Kampung Kadu Kokosan Desa Tembong, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten bersama dengan Unit Tanggap Darurat Astra (UTDA) melakukan mapping untuk distribusi bantuan selanjutnya.

2.       Tahap 2, 24 Desember 2018, BPBD Serang di Cinangka, Kampung Galaya Desa Tembong dan Desa Selabarang, Kecamatan Carita Kabupaten Pandeglang, Banten.

3.       Tahap 3, 27 Desember 2018, Pos Pengungsian SD Kertajaya 2, Kampung Sumur dan Pos Pengungsian SD Tangkilsari, Kampung Sumur, Banten. Termasuk juga bantuan medis berupa pemeriksaan gratis dan obat-obatan dari ASTRA Tol Tangerang-Merak di Desa Galaya dan Desa Selabarang, Kecamatan Carita Kabupaten Pandeglang Banten. Sejak tanggal 25-27 Desember, ASTRA Tol Tangerang-Merak juga menurunkan bantuan armada derek untuk mengevakuasi kendaraan korban di wilayan Kecamatan Carita.

4.       Tahap 4, 30 Desember 2018, pendampingan bantuan medis dan obat-obatan Astra Argo Lestari (AAL) Desa Teluk dan Pesantren Riyadul Wildan, Kampung Sepen Desa Banyumekar, Labuan, Banten.

5.       Tahap 5, 31 Desember 2018, Posko Kecamatan Pulosari Pandeglang, Pesantren Riyadul Wildan Kampung Sepen Desa Banyumekar Labuan, Banten. Termasuk juga kegiatan pengobatan Tim Medis AAL yang berpusat di Kampung Nelayan, Desa Teluk, Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang, Banten.

Saat ini posko Nurani Astra untuk bencana tsunami Selat Sunda dibuka di kantor Gerbang Tol Serang Timur dan di Balai Taman Nasional Ujung Kulon, Kelurahan Kertajaya, Kecamatan Sumur Banten.

Melalui gerakan #BantenBangkit semoga memberi motivasi dalam memulihkan perekonomian Provinsi Banten. Harapan kami program #AyokeBanten tetap berlanjut guna menyokong dukungan kepada masyarakat Banten, terutama kondisi infrastruktur di daerah bencana tsunami dan khususnya pada sektor pariwisata segera tertangani dengan baik.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper