Bisnis.com, JAKARTA - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan Bupati Musi Rawas Hendra Gunawan memenangkan penghargaan sebagai tokoh yang menginisiasi pertumbuhan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah 2018.
Penghargaan bergengsi dari Majalah PELUANG itu diserahkan oleh Menteri Koperasi UKM AAGN Puspayoga dalam acara Smesco Award 2018 di Jakarta, Jumat (26/10/18).
Acara yang dipadati sebanyak 300 undangan itu dihadiri sejumlah kepala daerah, kepala dinas koperasi UKM dari provinsi, kabupaten dan kota serta pegiat koperasi dan UKM di wilayah Jabodetabek.
Dalam keterangan persnya, Pemimpin Umum Majalah PELUANG Irsyad Muchtar mengatakan, penghargaan kepada dua kepala daerah itu sangat layak karena prestasinya yang fenomenal dalam memberdayakan KUKM di daerahnya.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar tidak hanya dinilai berhasil mengurangi tingkat hunian kumuh di wilayahnya tetapi juga mampu melibatkan peran aktif koperasi sebagai penggerak perekonomian di lapis akar rumput.
Menurut Irsyad, penghargaan untuk Zaki Iskandar tidak lepas dari prestasinya yang besar dalam memajukan Tangerang. Adapun, sisi lain yang ingin ditonjolkan karena dia mampu melakukan langkah nyata dalam pemberdayaan koperasi dan UKM.
“Dari daerah yang semula tidak banyak terdengar kiprah bisnis koperasinya, kini Tangerang boleh berbangga karena salah satu koperasi terbaiknya, yaitu Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia mampu menerobos jajaran 100 koperasi besar skala nasional,” ujar Irsyad.
Kopsyah yang sudah mengantongi aset mendekati Rp500 miliar itu, bahkan merupakan satu-satunya koperasi yang memiliki program tabungan kepemilikan jamban (WC) sehat bagi anggota, dan juga masyarakat miskin di Tangerang, Lebak, Pandeglang dan Serang.
Dalam konteks pengembangan KUKM di daerahnya, keberhasilan Bupati Musi Rawas Hendra Gunawan bisa dilihat dari lahirnya Uma Inovasi, rumah produksi yang digagas sejumlah anak muda dengan tujuan memberdayakan ekonomi masyarakat.
Produknya bervariasi, mulai dari pendampingan petani karet, pengelolaan dan pemasaran kopi Selangit, budi daya jamur tiram, budi daya ikan lele dan patin, serta pengembangan bank sampah.
Berkat dorongan Hendra Gunawan, produksi Uma Inovasi terus berkembang, dikenal hingga tingkat provinsi dan nasional. Kiprah Hendra Gunawan memang lekat dengan berbagai inovasi, terutama di bidang perekonomian dan peningkatan taraf hidup masyarakat.
Langkah konkritnya untuk turun langsung dalam pengembangan pertanian organik, mulai dari produktivitas padi unggul, diversifikasi produk tanaman tebu, kopi, budi daya cabai, hingga budi daya lele berimbas pada meningkatnya daya ekonomi masyarakat. Wajar jika putra Lubuk Linggau kelahiran 29 Juli 1964 ini meraih berbagai penghargaan di tingkat regional ataupun nasional.