Bisnis.com, KALIANDA — Menteri BUMN Rini Soemarno mengharapkan Direktur Utama PT Pertamina yang baru, Nicke Widyawati mempercepat pembangunan kilang BBM.
Ketika ditemui di sela-sela acara Ekspedisi Tembus Tol Trans-Sumatra, Rini menyampaikan ucapan selamat kepada Nicke setelah dilantik secara resmi menjadi orang nomor satu di Pertamina menggantikan Elia Massa Manik yang lengser pada April lalu.
"Kami sekarang sedang mendorong untuk bagaimana supaya refinery Pertamina yang tertunda ini betul-betul bisa dikerjakan," kata Rini di Bakauheni, Lampung, Rabu (29/8/2018).
Selain itu, Rini mengharapkan Pertamina dapat meningkatkan efisiensi terhadap proses rantai pasok.
Terlebih, Presiden Joko Widodo juga menyoroti masih besarnya impor minyak yang dilakukan Pertamina sejauh ini.
"Bapak Presiden juga tekankan, bagaimana ini Pertamina kok impornya besar terus. Padahal kan bagaimana harus seoptimal mungkin harus memanfaatkan minyak yang dari dalam negeri," ujarnya.
Baca Juga
Rini mengharapkan Pertamina ke depan bisa meningkatkan produksi minyak dan BBM, serta melakukan pencampuran di dalam negeri sehingga jumlah impor minyak yang dilakukan bisa diminimalkan.
“Jadi, targetnya tahun depan itu minyak yang diproduksi di Indonesia bisa diserap semua sama Pertamina sehingga kita hanya mengambil sedikit tambahan blending dari luar negeri untuk kurangi impor," ujarnya.
