Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RUPS Pertamina Segera Digelar, Nicke Widyawati Jadi Kandidat

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjadi salah satu kandidat utama untuk mengisi kekosongan posisi direktur utama BUMN migas tersebut.
Nicke Widyawati./JIBI-Abdullah Azzam
Nicke Widyawati./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA — Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjadi salah satu kandidat utama untuk mengisi kekosongan posisi direktur utama BUMN migas tersebut.

Penunjukkan itu sempat diisyaratkan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M. Soemarno saat peresmian Gardu Induk PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) di Jayapura, Papua, Jumat (24/8/2018).

Terkait dengan kabar tersebut, Staf Khusus III Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Wiyanda Pusponegoro mengonfirmasi bahwa penunjukkan Nicke tersebut belum pasti.  Pemilihan direktur utama masih dalam proses.

"Semua masih dalam proses.  Semoga dalam waktu dekat segera dapat disampaikan," ujar Staf Khusus III Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Wiyanda Pusponegoro ketika dihubungi Bisnis, Jumat (24/8/2018).

Pertamina akan mengadakan rapat umum pemegang saham (RUPS) untuk mengankat dirut baru.

Sebelumnya, Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno mengatakan bahwa nama calon direktur utama Pertamina sudah di tangan Presiden Joko Widodo.

Dia mengatakan, nama calon-calon tersebut diseleksi oleh tim penilai akhir (TPA).  Setidaknya ada tiga calon yang diseleksi.  Nama direktur utama Pertamina akan diumumkan segera setelah disetujui oleh presiden.

Selain posisi direktur utama, pemerintah juga sepertinya akan merotasi direksi Pertamina lainnya. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian ESDM Djoko Siswanto masuk radar calon jajaran direksi Pertamina.

Hal itu disampaikan sendiri oleh Djoko di sela-sela konferensi pers Lelang Wilayah Kerja Migas Tahap 2, Senin (13/8/2018). Djoko mengatakan dia telah melalui berbagai tes, mulai dari tes tertulis maupun wawancara.

Pria yang memulai karier di Direktorat Teknik, Dirjen Migas pada 1992 ini mengaku sudah melakukan feed and proper test sejak beberapa waktu lalu. Sayangnya, Djoko lupa kapan tepatnya dia menjalani tes tertulis ataupun wawancara. “Pokoknya hari selasa, sewaktu Pak Menteri [Ignasius Jonan] Ke London [Juli],” katanya.

Sebelumnya, Djoko Siswanto terpilih menjadi Dirjen Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggantikan Ego Syahrial yang sebelumnya menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Dirjen Migas sejak tahun lalu.

Terkait siapa yang kemungkinan mengisi posisi Direktur Utama, Djoko mengaku tidak tahu. “Itu hanya Pak Jokowi dan Tuhan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper