Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bandara Kertajati Mulai Layani Penerbangan

Bandara Kertajati di Majalengka mulai melayani penerbangan perdana hari jumat (08/06) yang ditandai dengan penerbangan Citilink dengan rute Kertajati-Surabaya PP dengan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 kursi. Kedepannya, mulai tanggal 1 Juli 2018, maskapai ini akan membuka penerbangan reguler Kertajati-Surabaya PP yang akan dilayani 7 kali dalam seminggu.
Pekerja membersihkan ruang pengambilan bagasi di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Kamis (24/5/2018)./ANTARA-M Agung Rajasa
Pekerja membersihkan ruang pengambilan bagasi di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Kamis (24/5/2018)./ANTARA-M Agung Rajasa

Bisnis.com, JAKARTA - Bandara Kertajati di Majalengka mulai melayani penerbangan perdana hari jumat (08/06) yang ditandai dengan penerbangan Citilink dengan rute Kertajati-Surabaya PP dengan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 kursi. Kedepannya, mulai tanggal 1 Juli 2018, maskapai ini akan membuka penerbangan reguler Kertajati-Surabaya PP yang  akan dilayani 7 kali dalam seminggu.

Penerbangan perdana Citilink dari Surabaya-Kertajati dengan nomor penerbangan QG 9820 berangkat dari bandara Juanda, Surabaya pada pukul 05.25 WIB dan tiba di Kertajati pada pukul 06.55 WIB. Penerbangan ini mengangkut 70 penumpang.

Sedangkan untuk penerbangan Kertajati-Surabaya dengan no penerbangan QG 9821, berangkat pada pukul 07.25 WIB dan tiba di Surabaya pada pukul 08.55 WIB dengan mengangkut 175 penumpang.

Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso menyambut baik penerbangan perdana ini. Diharapkan penerbangan tersebut bisa lebih melancarkan arus mudik dan balik Lebaran dari Jawa Barat menuju Surabaya dan sekitarnya.

"Saya juga mengharapkan nantinya akan dibuka penerbangan ke kota-kota lain di Indonesia baik oleh Citilink maupun maskapai lainnya. Mengingat Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia yaitu lebih dari 46 juta sehingga sangat diperlukan tambahan moda transportasi ke daerah-daerah lain. Silahkan maskapai menangkap peluang ini, kami akan senantiasa membantu proses perizinannya ," ujar Agus dalam keterangan resminya, Sabtu (9/6/2018).

Sebagai regulator penerbangan, Agus akan selalu memastikan penerbangan di Bandara yang baru diresmikan pada 24 Mei lalu tersebut berjalan dengan selamat, aman dan nyaman. Terkait hal tersebut, Agus menyatakan sudah mengkoordinasikan  operator penunjang seperti pengelola navigasi penerbangan AirNav Indonesia dan pengelola bandara PT Angkasa Pura 2 serta BMKG untuk mendukung penerbangan tersebut.

"Bandara Kertajati adalah bandara baru di mana semua sarana dan prasarananya juga baru. Namun saya nyatakan bahwa bandara ini sudah siap 100 persen melayani penerbangan dan penumpang. Kami sudah memvalidasinya dan selalu menginspeksi baik dari sisi darat dan udara. Jadi ini bukan penerbangan coba-coba tapi operasional penerbangan yang terukur dan profesional," ujarnya lagi.

Bahkan Agus berharap kebaruan bandara ini menjadi daya tarik bagi penumpang dan maskapai penerbangan untuk memakainya.

"Silahkan warga masyarakat merasakan sensasinya terbang dari bandara baru ini. Menikmati keindahan arsitektur bandara, kursi-kursi empuk dan berbagai fasilitas lain. Silahkan memfoto dan memviralkan sehingga semakin banyak masyarakat yang akan tertarik terbang lewat Bandara Kertajati," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper