Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ESDM Akan Pasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi di 175.000 Rumah Tahun Ini

Kementerian ESDM menargetkan akan memasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (Home Solar System) di 175.000 rumah yang tersebar di wilayah terisolir/terluar/terdalam di seluruh Indonesia.
ESDM pasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi/Istimewa
ESDM pasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi/Istimewa

Bisnis.com,JAKARTA - Kementerian ESDM menargetkan akan memasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (Home Solar System) di 175.000 rumah yang tersebar di wilayah terisolir/terluar/terdalam di seluruh Indonesia.

Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan target tersebut sesuai perintah Presiden yang tertuang dalam Peraturan Presiden di awal 2017 untuk memberikan penerangan kepada masyarakat yang belum terjangkau layanan kelistrikan PLN.

Tahun lalu, katanya, ESDM memasang lampu tersebut untuk 85.000 rumah, sedangkan tahun ini direncanakan memasang untuk 175 .000 rumah dan tahun depan sekitar 125.000 rumah.

Program ini, lanjutnya, merupakan wujud energi berkeadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

"Setiap rumah akan mendapatkan penerangan  4 buah lampu masing-masing 25 watt dan bisa untuk charger handphone. gratis!," demikian menurut pernyataan Jonan.

Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) merupakan program pemerintah untuk menerangi desa-desa yang minim prasarana listrik berjumlah mencapai lebih dari 2.500 desa di seluruh Indonesia. 

Paket LTSHE  akan dibagikan kepada masyarakat lokal daerah yang berada di kawasan perbatasan, daerah tertinggal, daerah terisolir dan pulau terdepan atau jauh dari jangkauan PLN, sehingga sumber energi utama yang dapat diandalkan murni dari tenaga surya.

Prinsip kerja LTSHE adalah energi dari matahari ditangkap oleh panel surya, diubah hub kapasitor menjadi energi listrik kemudian disimpan di dalam baterai. Energi listrik di dalam baterai ini yang kemudian digunakan untuk menyalakan lampu.

Prinsip tersebut merupakan prinsip photovoltaic yang menggabungkan antara sumber energi konvensional dengan sumber energi terbarukan. Penggunaan LED sebagai bagian dari komponen lampu yang menghasilkan daya 3 Watt jauh lebih efisien dibanding lampu pijar yang mencapai 25 Watt, penggunaan Lithium Battery sebagai kapasitor menjadikan lampu dapat beroperasi maksimum hingga 60 jam,mserta penggunaan chip management energy sebagai inverter yang mengolah energi masuk, energi simpanan, dan energi keluaran. 

Komponen terpenting dalam LTSHE adalah Panel Surya (Solar Cell). Sel surya merupakan komponen elektronika yang mengubah energi surya menjadi energi listrik dalam aliran arus searah (DC) dengan tenaga listrik yang dihasilkan oleh satu solar cell sangat kecil sehingga beberapa solar cell harus digabungkan menjadi module dengan daya keluaran yang dapat dihasilkan 130 Watt. daya yang cukup besar jika untuk menyalakan 1 (satu) buah LTSHE sebesar 3 Watt. 

Selain daya yang dibutuhkan tergolong rendah, pemanfaatan energi surya memiliki keunggulan yakni persediaan energi surya hampir tidak terbatas (terutama di daerah iklim tropis), tanpa adanya polusi dan emisi gas rumah kaca yang sehingga mengurangi indikasi pemanasan global.

Wilayah penerima LTSHE yang menjadi sasaran program pada tahun 2017 sebagian besar Indonesia Bagian Timur, yakni Papua Barat (83 desa atau 70.847 penerima), Papua (610 desa atau 6.408 penerima), dan Maluku (23 desa atau 2807 penerima). Hal ini disebabkan pangsa pasar penerima LTSHE pada wilayah tersebut masih dominan dengan kriteria terpencil, terdepan, dan tertinggal (3T).

Program LTSHE untuk penerangan 2.500 desa atau 256.114 rumah dengan kriteria 3T tersebut sangat tepat untuk percepatan dan pembangunan wilayah dalam jangka waktu pendek, suatu wilayah pedesaan dengan kondisi penduduk tesebar dan pola distribusi permukiman yang sulit dijangkau jaringan listrik PLN. Target penerangan 2.500 desa tersebut dilaksanakan dalam kurun waktu 2 tahun (2017 - 2018) dan dipasang di 5 provinsi Indonesia.

Berikut foto-foto pemasangan lampu Tenaga Surya Hemat Energi (Home Solar System) di wilayah terisolir/terluar/terdalam di seluruh Indonesia.

ESDM Akan Pasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi di 175.000 Rumah Tahun Ini

ESDM Akan Pasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi di 175.000 Rumah Tahun Ini

ESDM Akan Pasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi di 175.000 Rumah Tahun Ini

ESDM Akan Pasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi di 175.000 Rumah Tahun Ini

ESDM Akan Pasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi di 175.000 Rumah Tahun Ini

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper