Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wings Air IW 1410 Mendarat Darurat, Mesin Dimatikan di Runway

Pesawat Wings Air IW 1410 mengalami indikasi percikan api pada satu mesin (fire engine) ketika persiapan pendaratan (landing approach) di Bandara Takengon Rembele, Aceh.
Petugas otoritas bandara mengawasi aktivitas pesawat Wings Air sesaat setelah mendarat di Bandara Rar Gwamar, Dobo, Kepulauan Aru, Maluku, Rabu (29/3/2017)./Izaac Mulyawan
Petugas otoritas bandara mengawasi aktivitas pesawat Wings Air sesaat setelah mendarat di Bandara Rar Gwamar, Dobo, Kepulauan Aru, Maluku, Rabu (29/3/2017)./Izaac Mulyawan

Bisnis.com, JAKARTA—Pesawat Wings Air IW 1410 mengalami indikasi percikan api pada satu mesin (fire engine) ketika persiapan pendaratan (landing approach) di Bandara Takengon Rembele, Aceh.

Corporate Communications Strategic Lion Air Danang M. Prihantoro mengatakan Wings Air dengan penerbangan IW 1410 rute Bandara Internasional Kualanamu (Sumatera Utara) lepas landas pukul 08.05 WIB menuju Bandar Udara Takengon Rembele (Aceh).

Penerbangan ini menggunakan pesawat ATR 72-500 registrasi PK-WFG, membawa empat kru, 69 penumpang dewasa, satu anak dan tiga bayi. Pimpinan awak pesawat adalah Capt. Jorge Armando Pinet beserta kopilot (first officer) Rahadian Ali, serta awak kabin Indriyani Fuji dan Jasmine Caroline.

"Pesawat melakukan pendaratan darurat karena adanya indikasi fire engine ketika melakukan persiapan pendaratan. Pesawat mendarat pukul 09.04 WIB," kata Danang dalam keterangan resmi, Kamis (12/4/2018).

Dia menambahkan demi alasan keselamatan dan keamanan seluruh penumpang serta kru, pilot memutuskan untuk memberhentikan pesawat di landas pacu (runway) dengan tujuan segera mematikan kedua mesin (engine shut down). 

Setelah dilakukan pengecekan pada mesin, ternyata tidak ada percikan api, hanya kesalahan informasi pada instrumen kokpit (false warning).

Pihaknya mengaku telah melakukan prosedur pendaratan serta evakuasi sesuai aturan yang sudah ditetapkan. Penumpang dan kru dalam keadaan selamat dan seluruhnya sudah dievakuasi menuju gedung terminal kedatangan.

Terdapat dua penumpang terkilir ringan dikarenakan melompat dari pesawat, ketika pintu pesawat sudah dibuka. Hal tersebut terjadi setelah kondisi pesawat mendarat dan mesin sudah dimatikan.

Sementara itu, awak kabin langsung meminta pertolongan pertama dari ambulance yang berdekatan dengan pesawat, untuk melakukan penanganan lebih lanjut kepada korban.

"Saat ini masih dilakukan proses pemeriksaan terhadap pesawat. Safety Director of Wings Air akan melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kejadian ini untuk nanti dapat diberikan rekomendasi sehingga dapat menghindari kejadian tersebut," ujarnya.

Wings Air bekerja sama dan berkoordinasi dengan teknisi, pengelola bandar udara serta pihak terkait dalam kejadian ini. Maskapai milik Lion Air Group akan meminimalisasi dampak yang timbul dari kondisi penerbangan ini, agar operasional lain tidak terganggu.

"Kami menyatakan permohonan maaf kepada para penumpang beserta seluruh pihak yang terganggu dengan adanya situasi ini," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper