Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PELINDO III: Menciptakan Banyak Inovasi Pelayaran demi Meraih Hasil yang Memuaskan

PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) di bawah nakhoda I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra berkeinginan menciptakan banyak inovasi demi menghadapi tantangan bisnis kepelabuhanan yang makin kompleks serta hasil yang lebih baik pada masa depan.
Suasana pelabuhan Tenau yang dikelola PT Pelindo III, di Kupang, NTT, Senin (17 /7)./JIBI-Nurul Hidayat
Suasana pelabuhan Tenau yang dikelola PT Pelindo III, di Kupang, NTT, Senin (17 /7)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) di bawah nakhoda I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra berkeinginan menciptakan banyak inovasi demi menghadapi tantangan bisnis kepelabuhanan yang makin kompleks serta hasil yang lebih baik pada masa depan.

Dia mengungkapkan, salah satu inovasi yang segera dirilis dan bakal menjadi pionir untuk industri pelabuhan global adalah membangun marketplace untuk shipping line.

Secara sederhana, cara kerja inovasi bisnis ini adalah dengan memanfaatkan platform daring dan infrastruktur fisik penunjang yang berkaitan. “Konsepnya sederhana seperti ojek online. Jadi, satu shipping line akan memerlukan bongkar muat, depo, dan lainnya,” tuturnya, saat berkunjung ke kantor Redaksi Bisnis Indonesia, baru-baru ini.

Dengan cara tersebut, ucapnya, Pelindo III bisa memberikan mereka opsi riil bahwa kapal yang datang bisa langsung memilih layanan produk-produk di platform tersebut.

Terlebih, platform ini bisa langsung secara otomatis menginformasikan indicative pricing sekaligus kapal tundanya. Para pengguna jasa ini pun juga bisa memberikan rating atas pelayanan yang telah diberikan.

Dia mengungkapkan, sudah ada tujuh shipping line yang akan menggunakan layanan baru ini. “Jadi simpel. Kami membuat suatu marketplace buat shipping line. Mereka bisa memilih produk servis yang dibutuhkan. Ini akan menghemat banyak biaya. Jadi, cuma klik, services-nya di sana dan kami bisa pastikan kualitas dari pelayanannya,” papar Ari Askhara.

Selain marketplace, dia mengungkapkan akan membuat paten dengan salah satu pihak di Eropa yang berkaitan dengan konektivitas antarterminal. Dia mengklaim bahwa ini adalah terobosan inovatif Pelindo III.

“Jadi, tidak perlu lagi naik truk di darat. Kami akan belah laut dan membuat semacam skytrain di atasnya pakai bawa kontainer, kargo atau orang di bawahnya sehingga akan sangat hemat,” ucapnya.

Dia mencontohkan, sebagai pembanding per tonase, jika menggunakan truk biaya yang dikeluarkan sekitar Rp1 juta. Dengan konektivitas antarterminal ini hanya dikenakan Rp350.000 per kontainer dengan jalur yang lebih pendek dan lebih cepat.

“Ini mungkin menjadi sesuatu yang baru di Indonesia. Di dunia, baru kami [Pelindo III] dan Dubai yang akan mengimplementasikan. Untuk Indonesia,patennya kami pegang,” paparnya.

Selain kedua hal itu, Pelindo III juga mengklaim akan terus berkomitmen menjadi salah satu BUMN pelabuhan yang memberikan perhatian lebih pada sektor pariwisata. Ini dilakukan melalui pembangunan pelabuhan kapal pesiar (cruise).

Perseroan berencana mengembangkan pelabuhan kapal pasiar di Benoa, Bali, dan Lembar, Nusa Tenggara Barat. Ari mengatakan miris jika Indonesia yang menjadi salah satu tujuan wisata dunia tetapi tidak memiliki pelabuhan kapal pesiar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bisnis Indonesia
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper