Bisnis.com, JAKARTA -- InternetRetailing Expo (IRX) Indonesia mendorong sinergi dan transformasi di bidang ritel seiring kemajuan teknologi dan perubahan perilaku konsumen.
Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy N. Mandey, mengatakan pihaknya meyakini harus dilakukan transformasi di industri ritel dengan adanya perubahan perilaku konsumen dan teknologi yang berubah begitu cepat.
"Offline tidak berdiri stand alone, harus mix use. Ritel memang harus transformasi dan kami sepakat untuk transformasi," katanya, dalam acara InternetRetailing Expo Indonesia 2018, Rabu (24/1/2018).
Sementara itu, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Tjahya Widayanti, mengatakan kemjuan teknologi sangat cepat dan regulasi terkadang belum bisa mengejarnya. Namun, pemerintah terus berupaya menyiapkan regulasi yang bisa mewujudkan kesetaraan antar pelaku usaha.
"Kami sedang siapkan regulasinya," katanya.
InternetRetailing Expo (IRX) Indonesia 2018 merupakan yang ketiga kalinya diselenggarakan. IRX Indonesia pertama kali diadakan karena melihat potensi ritel internet yang ebrkembang signifikan di Indonesia.
Richard Ireland, Managing Director, Clarion Events Asia, mengatakan dalam penyelenggaraan kali ini pihaknya menghadirkan berbagai pembicara dan para pelaku usaha serta penyedia teknologi di bidang ritel.
"Banyak hal yang berkembang, pembayaran, fintech, keamanan siber, fesyen, kecantikan," katanya.