Bisnis.com, JAKARTA--PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) siap mengembangkan Bukit Asam Coal Based Industrial Estate (BACBIE) dengan menambah satu lagi proyek di kawasan tersebut, yakni gasifikasi batu bara.
Selain gasifikasi batu bara, pada kawasan yang berlokasi di Tanjung Enim, Sumatera Selatan, itu akan dibangun pembangkit listrik tenaga uap (PTLU) mulut tambang Sumsel 8 dengan kapasitas 2x620 megawatt (MW). PLTU mulut tambang tersebut menjadi yang terbesar di Indonesia.
"Jadi, proyek gasifikasi ini akan dibangun di lokasi yang sama dengan PLTU mulut tambang Sumsel 8. nantinya bersebelahan di mulut tambang kami," ujar Direktur Utama PTBA Arviyan Arifin dalam acara penandatanganan head of agreement (HoA) proyek gasifikasi tersebut, Jumat (8/12/2017).
Baca Juga
Arviyan berharap BACBIE ditetapkan oleh pemerintah sebagai kawasan ekonomi khusus, sehingga bisa mendapatkan insentif. Pasalnya, tutur Arviyan, proyek gasifikasi ini baru dikembangkan dan menjadi yang pertama di Indonesia.
Adapun dalam proyek tersebut PTBA akan membentuk joint venture (JV) dengan PT Pertamina (Persero), PT Pupuk Indonesia (Persero), dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk.. Ketiga perusahaan tersebut akan menjadi pembeli utama produk yang dihasilkan dari proyek gasifikasi batu bara tersebut.
Proyek itu ditargetkan mulai beroperasi pada 2022. Adapun proses konstruksinya diharapkan bisa dimulai pada akhir 2018 atau awal 2019.
