Bisnis.com, CIKARANG -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyatakan harga diskon 10% untuk pembayaran tol non-tunai di tol Jakarta-Cikampek akan berakhir hari pada Minggu, 3 September 2017.
Direktur Operasi II PT Jasa Marga (Persero) Tbk Subakti Syukur mengatakan penutupan diskon 10% akan selesai seiring dengan selesainya waktu libur Idul Adha.
"Iya diskon (pembayaran non-tunai) sampai hari ini," ujarnya di Kantor Jasa Marga Cabang Tol Jakarta-Cikampek, Minggu (3/9/2017).
Dia mengaku bahwa perseroan memperkirakan kepadatan lalu lintas akan terjadi pada sore hari jelang malam hari. Secara spesifik, kepadatan seringkali terjadi sebelum maghrib.
"Kami prediksikan sore ke malam itu padat. Paling tidak naiknya 7% dibandingkan hari Minggu biasanya. Paling padat itu hari Kamis mencapai 103 ribu kendaraan," tuturnya.
Selain itu untuk menciptakan lalu lintas yang kondusif, Subakti mengatakan Jasa Marga telah menghentikan semua proyek pembangunan di sekitar jalan tol Jakarta-Cikampek.
Adapun dua proyek pembangunan yang tengah berlangsung di jalan tol Jakarta-Cikampek adalah pembangunan jalan layang tol (elevated) dan pembangunan kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) Jabodebek.
"Kami sudah memberhentikan proyek dari hari Rabu (30/8/2017) kemarin. Paling besok (Senin) proyek pembangunan sudah dimulai lagi," jelas Subakti.
Sekadar Informasi, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah memprediksikan sekitar 97.000 kendaraan akan melewati gerbang tol Cikarang Utama. Angka ini meningkat 25% dari hari biasa.
Oleh sebab itu Kemenhub menyiapkan skema penanganan kepadatan lalu lintas di jalan tol Cikampek. Caranya adalah dengan menggunakan sistem contra flow di KM 66 sampai dengan KM 33 di Tol Cikampek.
