Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilihan Gula Konsumen, Ini Kata Ikappi

Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri menjelaskan terjadi kenaikan harga gula dalam sepekan terakhir di pasar tradisional. Saat ini, harga tercatat pada kisaran Rp13.800 per kg
Ilustrasi./.Antara-Yusuf Nugroho
Ilustrasi./.Antara-Yusuf Nugroho

Bisnis.com, JAKARTA- Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri menjelaskan terjadi kenaikan harga gula dalam sepekan terakhir di pasar tradisional. Saat ini, harga tercatat pada kisaran Rp13.800 per kg.

Abdullah mengungkapkan saat ini konsumen lebih memilih gula dengan kualitas yang lebih baik. Akibatnya, kebanyakan pedagang di pasar tradisional lebih memilih untuk membeli gula hasil produksi swasta dibandingkan dengan pemerintah.

“Biasanya di kisaran Rp13.000 per kg. Gula pemerintah kurang diminati dan lebih banyak ambil dari swasta karena kualitasnya lebih bagus,” paparnya.

Seperti diketahui, Kementerian Perdagangan melakukan penyelidikan terhadap peredaran gula konsumsi di pasaran yang diduga tidak sesuai dengan standar serta kelayakan konsumsi. Pemerintah telah menyegel sejumlah pabrik gula BUMN yang hasil produksinya tidak memenuhi standar SNI.

Nantinya, gula yang terbukti memiliki kualitas baik segera dilepas tetapi yang tidak memenuhi standar diwajibkan untuk diproses ulang. Namun, jika gula tersebut telah diedarkan maka akan diberlakukan sanksi karena melanggar aturan perlindungan konsumen.

Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro sebelumnya menyatakan bakal mengikuti ketentuan dari Kementerian Perdagangan dalam kasus penyelidikan pabrik gula BUMN. Dia menyebut penyebab dari rendahnya kualitas gula yang dihasilkan akibat disimpan terlalu lama. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper