Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HASIL KESEPAKATAN FREEPORT: Detail Divestasi Segera Dibahas, Ada Opsi Masuk Bursa

Pemerintah menargetkan pembahasan detail mengenai pelepasan saham divestasi PT Freeport Indonesia selesai pekan ini.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) berdiskusi dengan Menteri ESDM Ignasius Jonan (kanan) dan CEO Freeport McMoRan, Richard Adkerson dalam pertemuan di Jakarta, Selasa (29/8)./Reuters-Darren Whiteside
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) berdiskusi dengan Menteri ESDM Ignasius Jonan (kanan) dan CEO Freeport McMoRan, Richard Adkerson dalam pertemuan di Jakarta, Selasa (29/8)./Reuters-Darren Whiteside

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menargetkan pembahasan detail mengenai pelepasan saham divestasi PT Freeport Indonesia selesai pekan ini.

Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan besaran divestasi saham sebesar 51% telah disepakati. Adapun kepemilikan nasional dalam komposisi pemegang saham perusahaan asal Amerika Serikat tersebut baru mencapai 9,36%. Dengan demikian, masih ada 41,64% saham yang harus didivestasikan.

"Kita harapkan untuk divestasi bisa diselesaikan pekan ini," katanya di kantor Kementerian ESDM, Selasa (29/8/2017).

Jonan menjelaskan, secara umum pemerintah pusat mendapat prioritas penawaran saham divestasi tersebut. Selanjutnya akan ditawarkan secara berjenjang kepada pemerintah daerah, BUMN, BUMD, dan swasta nasional atau melalui bursa.

"Kalau pemerintah pusat hendak mengambil saham ini dan sepakat dengan pemda, mereka akan menunjuk sebuah lembaga. Ini akan dilakukan terpisah karena urusannya internal," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lucky Leonard
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper