Bisnis.com, JAKARTA - PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) membidik raihan penjualan hingga Rp1,2 triliun dari proyek Podomoro City Deli Medan (PCDM) hingga akhir tahun ini. Proyek itu digadangnya seperti Central Park di Jakarta.
AVP Marketing PCDM Suyenti Lokat mengatakan hingga akhir tahun pihaknya berhasil meraup penjualan sekitar Rp900 miliar. Maka tahun ini target itu pun sedikit dinaikkan menjadi Rp1,2 triliun.
Proyek itu merupakan kawasan terpadu yang terdiri atas tujuh menara yang mencakup gedung perkantoran, apartemen, dan kondominium. Kemudian di bawah gedung tersebut dibangun mal.
Tujuh menara yang merangkum 3.000 unit itu masing-masing telah mencapai target penjualan apartemen sebesar 85 persen dan kondominium 65 persen. Sementara, untuk gedung perkantoran baru saja mulai dipasarkan.
Khusus untuk perkantoran akan ditawarkan secara strata title dengan harga Rp 3 miliar per satu unit seluas 100 m2. Para tenant yang tertarik mengisi kantor itu banyak yang berasal dari sektor komoditas.
"Hal itu karena Medan termasuk kota transit juga, sehingga tidak kalah penjualannya dibandingkan Jakarta," ujarnya Jumat (19/5/2017).
PCDM dikembangkan di atas lahan 5,2 hektare dengan target pendapatan total yang dapat diraih secara menyeluruh sebesar Rp7,3 triliun. Angka itu tidak termasuk pusat perbelanjaan karena perusahaan hanya akan menyewakan unit untuk tenant. APLN menargetkan keseluruhan konstruksi kompleks PCDM City rampung pada 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
