Bisnis.com, DENPASAR - Lion Air Grup membuka rute Denpasar-Brisbane, Queensland, Australia mulai 31 Maret 2017 melalui perusahaan patungan Malindo Airways dengan menggunakan pesawat Boeing 780-400 Malindo Air.
Penerbangan sekitar 4.492 km dengan waktu tempuh rata-rata dari Denpasar (Bali) ke Brisbane 5 jam 25 menit tersebut akan dilayani setiap hari pada pukul 22.00 WIT dari Denpasar dan pukul 07.00 pagi dari Brisbane.
Penerbangan dengan ongkos Denpasar - Brisbane sekitar Rp2,9 juta per orang, selain membidik wisatawan asing dari Brisbane ke Denpasar juga menyasar penumpang dari Kula Lumpur menuju Brisbane via Denpasar.
Manajer PR Lion Andy Saladin mengakui pasar ini cukup potensial [secara ekonomi]. Ada 22 penerbangan seminggu dari Denpasar (Bali) ke Brisbane.
"Penerbangan ini menggunakan Boeing 780-400 dengan 12 seats bisnis'," ujar Andy, Jumat (31/3/2017),
Malindo Airways [Malindo Air] adalah maskapai penerbangan bertarif rendah yang berbasis di Malaysia. Maskapai ini merupakan perusahaan patungan antara Malaysia National Aerospace and Defence Industries (NADI) (51%) dan Lion Air dari Indonesia (49%).
Baca Juga
Nama Malindo berasal dari nama negara masing-masing: Malaysia dan Indonesia. Awalnya Malindo Air direncanakan beroperasi pada 1 Mei 2013 dari terminal baru KLIA2. Akan tetapi, pihak Malindo Air memajukan tanggal peluncurannya menjadi pertengahan Maret 2013 dengan rute domestik. Malindo Air hanya menyediakan kursi kelas ekonomi dan bisnis.
Malindo memiliki total pesawat 45 yakni 16 Unit ATR 72-600, 23 Unit Boeing 737-800 dan enam unit Boeing 737-900.
Brisbane adalah ibu kita negara bagian Queensland , Australia. Berdasar data per Juni 2004, Brisbane berpenduduk sekitar 957.010 jiwa di pusat kota dan 1,77 juta jiwa di wilayah metropolitan.
Brisbane mempunyai sebuah bandar udara internasional yaknii Bandara Internasional Brisbane. Di dalam kota, transportasi umum yang tersedia adalah bus dan kereta api.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
