Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) akan memprioritaskan revitalisasi balai latihan kerja sesuai dengan kebutuhan pasar kerja di suatu daerah.
Sekjen Kemenaker Herry Sudarmanto menjelaskan dengan adanya keterbatasan dana untuk pengembangan BLK, pihaknya telah membuat program prioritas.
“Kita kembangkan sesuai dengan lokasi dan bisnis yang ada disekitarnya. Misalnya daerah NTT dan Labuan Bajo, di sana BLK fokusnya pengembangan kompetensi pariwisata,” kata Herry kepada Bisnis.com, Rabu (14/2).
Herry menjelaskan dahulu pengembangan BLK diserahkan penuh kepada pemerintah daerah. Namun, setelah dilakukan peninjauan langsung ke lapangan banyak yang kondisinya kurang baik.
“Kami akan bekerja sama dengan beberapa industri untuk menggenjot infrastruktur yang ada di BLK agar nantinya ditiru oleh daerah-daerah lain,” ujar Herry.
Selain NTT yang difokuskann sebagai BLK pengembangan kompetensi pariwisata, Kemenaker juga memprioritaskan beberapa daerah lain sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. “Di Lhoksumawe kami prioritas pelatihan untuk tenaga kerja listrik mengingat banyaknya proyek di sana,” jelas Herry.