Bisnis.com, JAKARTA - -Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah akan melakukan penjajakan peluang kerja sama dengan UNESCO-IHE (Institute for Hydraulic Engineering), yakni lembaga pendidikan pascasarjana bidang pengairan internasional yang berbasis di Delft, Belanda.
Direktur Bisnis UNESCO-IHE Johan A. Van Dijk mengatakan kunjungan ke Kementerian PUPR dilakukan untuk menjajaki peluang kerja sama di berbagai bidang, seperti pendidikan pengairan, pengembangan data science, Systems Engineering, praktek terbaik dalam manajemen proyek dan lainnya.
Pihaknya mengklaim telah berpengalaman melakukan kerja sama dengan berbagai pihak di dunia internasional.
Johan menyatakan ketertarikannya untuk melakukan kerja sama di Indonesia karena banyak hal yang dapat dikembangkan secara bersama-sama.
Kepala Badan Pembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PUPR Rido Matari Ichwan menuturkan saat ini Kementerian PUPR melalui BPIW menggunakan metode pendekatan wilayah atau Wilayah Pengembangan Strategis (WPS) dalam mewujudkan sasaran strategis pembangunan infrastruktur dan pengembangan wilayah.
“Seluruh wilayah Indonesia masuk ke dalam 35 WPS,” ujarnya, dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Rabu (25/1/2017).
Menurutnya, dalam WPS terdapat kawasan kawasan industri, kawasan wisata, kota baru publik, kawasan lumbung pangan dan lainnya.
Untuk melakukan percepatan dalam mewujudkan sasaran strategis pembangunan infrastruktur dan pengembangan wilayah, lanjut Rido, Kementerian PUPR senantiasa terbuka untuk melakukan penjajakan peluang kerja sama dengan berbagai pihak.
“Seperti melakukan kerja sama dengan World Bank dalam pengembangan KSPN (Kawasan Strategis Pariwisata Nasional,-red), khususnya untuk KSPN Danau Toba, Borobudur dan Mandalika,” katanya.
Selain itu, pihaknya akan bekerja sama dengan Pemerintah Belanda dalam mengatasi banjir rob di Semarang, Jawa Tengah.
"Berbagai peluang kerja sama akan dikaji jajaran BPIW secara mendalam, guna mengambil langkah berikutnya," ucap Rido.