Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

WISMA ATLET KEMAYORAN: Pemerintah Targetkan Selesai September 2017

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan dalam pemasangan atap atau topping off proyek Wisma Atlet Asian Games XVIII 2018, di Kemayoran, Jakarta, Kamis (29/12/2016) siang.
Ilustrasi Wisma Atlet/Antara
Ilustrasi Wisma Atlet/Antara

Bisnis.com, JAKARTA—Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan dalam pemasangan atap atau topping off proyek Wisma Atlet Asian Games XVIII 2018, di Kemayoran, Jakarta, Kamis (29/12/2016) siang.

Adapun, bangunan yang telah mencapai lantai terakhir atau topping off mencakup Blok D 10 Tower 1 dan 3 setinggi 24 lantai dan 18 lantai Blok C2 Tower 1 dan 3.

“Hari ini kita telah melakukan pengecoran akhir atap pada Blok D-10, di sini ada 7 tower, dan di Blok C-2 ada 3 tower. Khusus untuk di sini akan bisa mengakomodasi kurang lebih 5.400 unit, dan nanti yang di blok C-2 akan bisa mengakomodasi kurang lebih 1.900 untuk jurnalis dan official,” kata Presiden dalam keterangan kepada media massa di lokasi.

Di lahan seluas kurang lebih 10 hektare ini, rencananya akan dibangun 10 tower rusun atlet dengan 7.424 unit untuk mendukung pelaksanaan Asian Games 2018. Keseluruhan rusun atlet ini, lanjutnya, dapat menampung 22.278 orang penghuni dan ditargetkan tuntas September 2017.

Presiden menilai, secara umum dari maket yang ditampilkan sudah sangat bagus. Kini, tuturnya, adalah bagaimana penyelesaian pada 2017 mendatang. Sikap optimistis juga disampaikan secara terpisah oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, yang meyakini pembangunan wisma atlet akan sesuai tepat waktu.

“Secara berkelanjutan tentu harus kita pantau terus-menerus. Dan saya bersyukur, Pak Menteri Basuki (Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat/PUPR) betul-betul melihat day to day perkembangannya,” tambah Imam.

Menurut Imam, pasca pelaksanaan Asian Games 2018, bangunan rusun Kemayoran tersebut akan dimanfaatkan sebagai hunian bagi penduduk Jakarta yang berhak, antara lain untuk masyakarat menengah ke bawah dan relokasi permukiman kumuh yang ada di Jakarta.

Tampak mendampingi Presiden dalam peninjauan ini adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper