Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AMRAN SULAIMAN: Kader Gerbang Tani Jurkam Ketahanan Pangan

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendorong para kader gerbang tani untuk menjadi juru kampanye ketahanan pangan di Kalimantan Barat.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman (kiri)./Bisnis-Oktaviano DB Hana
Menteri Pertanian Amran Sulaiman (kiri)./Bisnis-Oktaviano DB Hana

Bisnis.com, SINGKAWANG -  Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendorong para kader gerbang tani untuk menjadi juru kampanye ketahanan pangan di Kalimantan Barat.

"Gerbang tani harus menjadi Jurkam dan pelopor ketahanan pangan. Kalbar harus bebas impor beras dari luar. Kalau masih impor beras percuma saja dilantik jadi gerbang tani," ujarnya dalam memberikan sambutan dan arahan dihadapan para kader Gerbang Tani di Singkawang, Minggu (24/10/2016).

Ia mengatakan sudah saatnya justru Kalbar menjadi daerah yang mengekspor beras. Bila perlu katanya negara jiran seperti Malaysia dan Singapura dibanjiri beras dari Kalbar.

"Semua siap menjadikan Kalbar lumbung beras dan mengekspor barang?. Kita pasti bisa," tuturnya.

Pada kesempatan itu ia memaparkan rencana dan target pemerintah dalam hal ketahanan pangan nasional. Menurutnya dalam 30 tahun ke depan Indonesia harus menjadi negara nomor satu pengekspor beras di dunia.

"Pada tahap awal kita harus menjadi pengekpor beras di Asia dan kemudian menjadi nomor satu di dunia karena potensi kita dan SDA kita ada dan luas. Semua tidak ada kata tidak mungkin," terangya.

Ia juga berpesan dan berharap semua harus bekerja keras, kerja, kerja dan kerja. Menurutnya untuk menjadi negara maju dan orang sukses tidak ada kata lain selain bekerja keras.

"Kita tidak boleh malas. Kita harus kerja keras karena itulah kunci kita bisa maju. Petani jaya maka kita maju," kata dia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Martin Sihombing
Sumber : ANTARA
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper