Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jabar Ikat Kerja Sama Aneka Sektor dengan 4 Provinsi di China

Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah memproses hubungan kerja sama berbagai bidang dengan 4 provinsi di China.
Manufaktur China/Ilustrasi-Reuters
Manufaktur China/Ilustrasi-Reuters

Bisnis.com, BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah memproses hubungan kerja sama berbagai bidang dengan 4 provinsi di China.

Kepala Biro Otda dan Kerja Sama Setda Jabar Taufik BS mengatakan kerja sama tersebut rencananya  dijalin dengan Daerah Otonom Guangxi Zhuang, Provinsi Sichuan, Heilongjiang dan Chongqing Municipal Government di berbagai bidang.

“Ini bukti keseriusan Jawa Barat untuk menjawab tantangan globalisasi melalui kerja sama dan kemitraan,” paparnya di Bandung, Rabu (28/9/2016).

Menurutnya, kerja sama ini juga sudah sejalan dengan Grand Design Kebijakan Luar Negeri Indonesia (2015-2025) bahwa yang menjadi negara dan kawasan prioritas untuk kebijakan luar negeri Indonesia salah satunya adalah China utamanya dalam hal ekonomi politik dan pengembangan teknologi.

“China juga merupakan prioritas kawasan dengan mempertimbangkan kekuatan ekonomi negara-negara kawasan,” katanya.

China dipandang strategis sebagai mitra kerja sama dikarenakan pertumbuhan ekonominya yang sangat pesat dalam kurun beberapa tahun terakhir.

Selain itu, China juga berhasil membuktikan kapabilitasnya dalam berbagai bidang.“Utamanya pendidikan, riset dan teknologi serta dapat menjadi market potensial bagi komoditas-komoditas unggulan Jawa Barat,” cetusnya.

Sekda Jabar Iwa Karniwa mengatakan saat ini sudah ditandatangani letter of intent (LoI) antara Pemprov Jawa Barat dengan empat wilayah di China tersebut. Dia mengambil contoh kerja sama dengan Provinsi Sichuan akan makin erat dengan dibangunnya Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka. “Nantinya akan ada kerjasama penerbangan dari Jawa Barat menuju Sichuan,” paparnya.

Menurutnya, terlebih lagi bandara yang ada di Sichuan memiliki pengalaman kerja sama membuka penerbangan dengan 86 negara di dunia dengan jumlah penumpang mencapai 4,5 juta orang pada 2015.

“Selain pendidikan dan seni budaya, ada juga seperti BIJB khususnya – kita akan buka penerbangan ke Provinsi Sichuan. Ini yang juga sedang dilakukan kerjasamanya supaya kita berharap juga dari RRT yang banyak penduduknya agar bisa langsung ke BIJB Majalengka,” katanya.

Iwa memastikan dari hasil kajian serta pemetaan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dapat dikatakan bahwa kerja sama ini sangat strategis dan menguntungkan bagi masyarakat Jawa Barat terutama di sektor-sektor tersebut. “Biaya yang dikeluarkan pun akan lebih ringan karena mekanisme sharing yang disepakati,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper