Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

China Desak Jepang Harus Konstruktif dalam Pertemuan Puncak G-20

China meminta Jepang untuk memainkan peran yang konstruktif dalam pertemuan puncak G20 yang akan digelar di kota Huangzhou, China.
China/Istimewa
China/Istimewa

Bisnis.com, BEIJING - China meminta Jepang untuk memainkan peran yang konstruktif dalam pertemuan puncak G-20 yang akan digelar di kota Huangzhou, China.

Seorang diplomat tertinggi China kepada utusan Jepang yang tengah berkunjung mengatakan peran tersebut sangat penting lantaran kerja sama damai adalah kepentingan semua pihak.

Hubungan dua kekuatan terbesar ekonomi Asia tersebut sering kali memanas oleh perseteruan sejarah Perang Dunia dan perebutan wilayah di Laut China Timur, serta berbagai persoalan lain.

Beijing juga pernah menuding Jepang sebagai aktor yang hendak mengintervensi masalah di Laut China Selatan, kawasan sengketa di Asia Tenggara yang kini juga semakin memanas.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan menghadiri pertemuan puncak G-20 yang dimulai pada pekan depan, bersama dengan sejumlah pemimpin dunia lain, termasuk di antaranya Presiden Amerika Serikat Barack Obama.

Berdasarkan informasi yang dikutip Jumat (26/8/2016), penasihat urusan luar negeri China, Yang Jiechi, yang posisinya lebih tinggi dibandingkan dengan menteri luar negeri, mengatakan kepada kepala Dewan Keamanan Nasional Jepang, Shotaro Yachi, bahwa Tokyo harus memainkan peran yang konstruktif dalam pertemuan puncak G-20.

"Perbaikan hubungan China dengan Jepang terus mendapat sejumlah tantangan oleh berbagai masalah, terutama persoalan terkait Laut China Timur dan Laut China Selatan, tempat kedua pihak sama-sama berkepentingan," tulis Xinhua mengutip secara tidak langsung pernyataan Yang.

Selain bertemu dengan Yang, utusan Yachi juga bertemu dengan Perdana Menteri China Li Keqiang. "Hubungan antara China dan Jepang hingga kini masih rapuh meskipun ada sebuah momentum untuk perbaikan," kata Li.

Li mengaku berharap agar Jepang memahami dengan benar kepentingan China dan memenuhi komitmen untuk melihat pembangunan di China sebagai sebuah kesempatan. Xinhua mengabarkan Yachi sempat membacakan sebuah surat dari Abe kepada Li.

Dalam surat itu, Abe mengatakan pihaknya berharap agar pertemuan puncak G20 berlangsung dengan sukses dan mengaku berkomitmen memajukan hubungan dengan China dalam hal tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper