Bisnis.com, JAKARTA - Maskapai berbujet rendah Citilink Indonesia berhasil mengangkut 5,17 juta penumpang sepanjang paruh pertama tahun ini, naik 17% ketimbang tahun sebelumnya sebanyak 4,4 juta penumpang.
Kendati demikian, capaian pertumbuhan jumlah penumpang anak usaha PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) tersebut, tercatat melambat dibandingkan tahun lalu yang mencatatkan pertumbuhan penumpang sekitar 33%.
Direktur Komersial Citilink Indonesia Hans Nugroho mengatakan capaian jumlah penumpang Citilink pada semester I/2016 ini cukup baik. Pasalnya, Citilink sendiri memang menargetkan pertumbuhan di sekitar 19% untuk paruh pertama ini.
“Seperti pernah kami sampaikan, target Citilink pada tahun ini adalah 11 juta pax. Artinya, saat ini hampir 50% dari target sudah terealisasi. Tentunya, kita cukup senang dengan capaian itu,” katanya di Jakarta, Rabu (27/7/2016).
Hans menilai jasa angkutan udara kini tidak lagi diperuntukkan untuk orang kaya saja. Dia optimistis pertumbuhan jumlah penumpang akan terus meningkat hingga akhir tahun ini, seiring dengan membaiknya kondisi ekonomi dan daya beli.
Dia juga mencatat total pengguna jasa angkutan udara sepanjang semester pertama tahun ini mencapai 35 juta penumpang, tumbuh 15% dari periode yang sama tahun lalu sebanyak 30 juta penumpang.
Sejalan dengan itu, Citilink juga berencana menambah frekuensi penerbangan dari dan ke Pekanbaru guna mendukung pengembangan pariwisata lokal sebagai motor penggerak perekonomian Sumatra.
Direktur Keuangan Citilink Indonesia Mega Satria mengatakan kegiatan perekonomian dan pariwisata Riau yang begitu dinamis membuat Citilink tertarik untuk terus mengembangkan pangsa pasarnya di kota tersebut.
“Kami melihat Provinsi Riau memiliki potensi yang luar biasa untuk berkembang. Termasuk aktivitas penerbangan, semakin banyak penerbangan dari dan menuju ke Pekanbaru setiap harinya,” katanya.
Mega menilai Riau memiliki keunikan dalam sektor pariwisatanya, yakni wisata berbasis budaya Melayu yang tidak dimiliki provinsi lain. Oleh karena itu, Citilink kian yakin untuk menambah rute dan frekuensi penerbangan dari dan ke Pekanbaru.
Saat ini, jumlah penerbangan Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru telah mencapai 86 penerbangan/hari, baik dari rute domestik dan internasional. Dari total jumlah penerbangan tersebut, frekuensi terbang Citilink di Pekanbaru sebanyak delapan penerbangan/hari.
Sepanjang paruh pertama tahun ini, Citilink telah menerbangkan 173.994 penumpang dari Pekanbaru, dan 169.869 penumpang menuju Pekanbaru. Adapun, jumlah rute penerbangan Citilink di Pekanbaru sebanyak enam rute.
.jpg?w=300&h=221)
