Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenhub: Kecelakaan Menurun, Mudik Lebaran Tahun Ini Lebih Baik

Melihat jumlah kecelakaan yang terjadi dalam masa mudik lebaran tahun ini, Kementerian Perhubungan menilai arus mudik lebaran tahun ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
Arus Mudik Jalur Puncak Bogor/Antara
Arus Mudik Jalur Puncak Bogor/Antara

Bisnis.com, JAKARTA—Melihat jumlah kecelakaan yang terjadi dalam masa mudik lebaran tahun ini, Kementerian Perhubungan menilai arus mudik lebaran tahun ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hemi Pamuraharjo mengatakan, fokus kementerian perhubungan adalah segala sesuatu yang terkait dengan aspek keselamatan, keamanan, dan pelayanan moda transportasi umum.

Dia mengatakan, kegiatan ramp check menyeluruh terhadap seluruh angkutan umum sebelum arus mudik “Dapat menekan tingkat kecelakaan kendaraan umum,” kata Hemi, Jakarta, Jumat (22/7).

Dia menambahkan, segala sesuatu yang tidak terkait dengan tugas utama Kementerian Perhubungan dapat ditanyakan kepada Kementerian/Lembaga (K/L) lainnya.

Berdasarkan data Korps Lalu Lintas, jumlah kecelakaan lalu lintas pada masa angkutan lebaran tahun ini mengalami penurunan 6% atau sebanyak 193 kecelakaan menjadi 2.979 dari 3.172 kecelakaan.

Sementara itu, korban meninggal dunia turun 20% menjadi 558 dari 694 pada masa angkutan lebaran tahun lalu. Adapun korban luka berat dan luka ringan masing-masing turun 15% dan 5%.

Terkait dengan arus mudik lebaran tahun ini, Eka Sari Lorena Soerbakti, Direktur PT Eka Sari Lorena Transport Tbk., menilai arus mudik lebaran 2016 tidak lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yudi Supriyanto
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper