Bisnis.com, LUXEMBOURG - Produksi industri zona Euro pada awal 2016 mencapai level tertinggi bulanan dalam lebih dari enam tahun, disokong oleh sektor energi dan barang modal.
Berdasarkan data dari Lembaga Statistik Eurostat yang dilansir Bloomberg, hasil produksi zona tersebut pada Januari naik 2,1% dibandingkan dengan kinerja Desember 2015. Bert Colijn, Ekonom ING Amsterdam, mengatakan jika melihat dari wacana keputusan bank sentral Eropa untuk memperluas quantitative easing (QE) baru-baru ini, pasti terkesan bahwa ekonomi zona Euro tengah dalam kondisi buruk.
“Meskipun tingkat inflasi masih jauh dari target bank sentral Eropa, kinerja perekonomian zona Euro belum seburuk perkiraan orang,” ujarnya sperti dikutip Bloomberg, Kamis (14/4/2016).
Penguatan produksi zona Euro terdongkrak oleh pertumbuhan di Jerman, Prancis, dan Italia. Secara year-on-year, produksi naik 2,8%, kenaikan tahunan tertinggi sejak 2011.