Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konsorsium Investor Dikabarkan Tawar Newmont US$2 Miliar

Konsorsium yang dipimpin oleh bankir investasi veteran Agus Projosasmito dikabarkan sedang bersiap menawarkan sekitar US$2 miliar untuk mengendalikan operasional Newmont Mining Corp di Indonesia.
Lokasi penambangan PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) di Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat/Antara-Prasetyo Utomo
Lokasi penambangan PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) di Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat/Antara-Prasetyo Utomo

Bisnis.com, JAKARTA - Konsorsium yang dipimpin oleh bankir investasi veteran Agus Projosasmito dikabarkan sedang bersiap menawarkan sekitar US$2 miliar untuk mengendalikan operasional Newmont Mining Corp di Indonesia.

Menurut sumber Bloomberg, grup investor tersebut berencana menawar 80% saham PT Newmont Nusa Tenggara paling cepat minggu depan.

Mereka bersiap meminjam sekitar US$1 miliar dari berbagai bank antara lain BNP Paribas SA, Malayan Banking Bhd., dan Societe Generale SA, serta PT Bank Negara Indonesia Tbk dan PT Bank Mandiri Tbk.

Apabila rencana penawaran tersebut berlanjut ke pembelian, maka konsorsium tersebut akan menjadi pemilik saham Newmont Nusa Tenggara bersama PT Medco Energi Internasional yang digawangi Arifin Panigoro.

Berdasarkan pernyataan sumber Bloomberg, sebagai bagian dari kesepakatan, kelompok investor itu akan menawarkan untuk membeli 24% saham operasional Newmont yang dipegang oleh PT Bumi Resources Minerals milik keluarga Bakrie.

Newmont sendiri tengah menjajaki untuk menjual bisnisnya di Indonesia setelah pemerintah melarang pengiriman bijih mentah (raw ore) pada Januari 2014 dan membebankan pajak progressif terhadap ekspor konsentrat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper