Bisnis.com, KARAWANG - Belgia kembali menunjukkan keseriusan investasi dengan peresmian PT. Eternit Gresik dan ekspansi pabrik PT. Bekaert Indonesia di Karawang, Jawa Barat oleh Putri Astrid.
Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Syarif Hidayat mengatakan PT. Eternit Gresik di Karawang telah memulai proses produksi papan fiber semen sejak Januari 2016. Hal itu disampaikan lewat siaran pers Kementerian Perindustrian pada Jumat (18/3/2016).
"Kami memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kerajaan Belgia serta para pengusahanya yang terus mendukung pengembangan industri di Indonesia," katanya dalam sambutan mewakili Menteri Perindustrian di Kawasan Industri Surya Cipta, Karawang, Jawa Barat, Jumat (18/3/2016).
Investasi pembangunan pabrik di Karawang itu menghabiskan US$ 60 juta-65 juta dengan luas lahan sebesar 12 hektare. Pabrik baru tersebut menyerap tenaga kerja sebanyak 120 orang.
Kapasitas produksi pabrik tersebut mencapai 22 juta meter kubik papan semen berserat rata dengan merek Kalsi, yang diaplikasikan untuk plafon, partisi, dinding luar, listplank dan lantai.
Perusahaan yang bernaung di bawah Etex Group Belgia ini menerapkan teknologi generasi terbaru asal Eropa dari awal proses produksi hingga finishing-nya.
Hubungan ekonomi bilateral pada tahun 2015, menunjukkan angka perdagangan antara Indonesia dengan Belgia mencapai USD 1,67 miliar. Sementara, angka investasi sebesar USD 7 juta.
Presiden Direktur PT. Eternit Gresik Wim Messiaen menjelaskan, pabriknya menggunakan beberapa spesifikasi ramah lingkungan. Hal itu meliputi produksi dengan zero-waste, sirkuit air tertutup, penggunaan serat selulosa daur ulang sebagai bahan baku, dan kolam sebesar 4.000 meter kubik untuk menampung air hujan, katanya.
Perusahaan tersebut emproduksi dua merek, yaitu Kalsi dan Eter. Untuk saat ini yang diproduksi di Karawang adalah Kalsi atau papan rata.