Bisnis.com, JAKARTA-The Jakarta 12th Toys and Comics Fair 2016 resmi dibuka hari ini, Sabtu (5/3) di Balai Kartini, Jakarta. Ajang tersebut diharapkan dapat menjembatani industri kecil dan menengah (IKM) dalam negeri untuk terus eksis dan berkembang.
Managing Director Sacca Production Riza Satyagraha selaku promotor ajang tersebut mengatakan, tahun ini dalam acara tersebut pihaknya melibatkan lebih banyak produsen atau kreator lokal.
Jika tahun lalu pemain lokal hanya 10% hingga 15%, tahun ini IKM mainan action figure dan cosplay yang dilibatkan mencapai 30%.
“Porsinya saat ini memang kebanyakan dari luar 70:30. Tapi porsi indonesia mulai meningkat setiap tahunnya oleh karenanya kami menyelenggarakan ini untuk mendukung toys lokal agar bisa menyaingi toys luar,” katanya, Sabtu (5/3/2016).
Dalam ajang ini, produk yang ditawarkan seperti action figure, comic dan die cast.
Di sisi lain dia menyabut, produk Indonesia sulit berkembang karena minimnya dana. Produsen Indonesia pun mengahadapi kesulitan dalam bahan baku.
Jika ada, bahan baku di Indonesia memiliki harga dua kali lipat lebih mahal dibandingkan bahan baku dari luar seperti dari China.
“Jadi banyak yang kerjasama dengan pihak luar. Biasanya creator dari Indonesia malahan bekerja di luar negeri agar berkembang,” cetusnya.
