Bisnis.com, JAKARTA—Bank Indonesia memproyeksikan tekanan kenaikan harga pada Maret 2016 akan menurun.
Dalam Survei Penjualan Eceran, proyeksi tersebut terindikasi dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEHU) 3 bulan mendatang sebesar 131,2 lebih rendah dari 144,8 pada bulan sebelumnya.
“Sehingga tekanan kenaikan harga secara umum pada Maret 2016 diperkirakan kembali menurun,” tulis bank sentral dalam Survei Penjualan Eceran yang dikutip Bisnis, Sabtu (13/2/2016).
Namun, pada Juni 2016, Bank Indonesia memperkirakan kenaikan harga akan kembali menguat. Indikasinya, yakni IEEHU yang sebesar 137,9 lebih tinggi dibanding Mei 2016 sebesar 128,8.
Penopang peningkatan tersebut, lanjut bank sentral, yakni kenaikan permintaan masyarakat pada bulan Ramadhan.
Adapun, survei penjualan eceran digelar Bank Indonesia atas 700 pengecer. Tujuannya, yakni memperoleh informasi dini mengenai arah pergerakan PDB dan sisi konsumsi swasta.
