Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemendag Targetkan Pertumbuhan Ekspor Alat Kesehatan

Pemerintah menargetkan perumbuhan kinerja ekspor alat kesehatan dengan membidik Kawasan Teluk dan Timur Tengah.
Alat kesehatan. /ANTARA
Alat kesehatan. /ANTARA

Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah menargetkan perumbuhan kinerja ekspor alat kesehatan dengan membidik Kawasan Teluk dan  Timur Tengah.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak mengatakan peluang ekspor alat kesehatan Indonesia ke dunia cukup besar.

Sementara pasar di Kawasan Teluk dan Timur Tengah menjadi tujuan ekspor yang menjanjikan bagi produk ekspor tersebut. Indonesia dinilai dapat memanfaatkan Uni Emirat Arab (UEA) sebagai pintu masuk ke kawasan Timur Tengah dan negara-negara sekitarnya.

"UEA  merupakan  hub  atau  pintu  masuk  ekspor  bagi  kawasan  Timur  Tengah  dan  negara-negara sekitarnya  yang  membutuhkan  berbagai  produk  peralatan  kesehatan,  terutama  negara-negara  yang tengah  terlibat  konflik,"  kata Nus di Jakarta, Senin (25/1/2016).

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, tren ekspor peralatan kesehatan ke dunia selama lima tahun terakhir (2010 - 2014) mengalami pertumbuhan sebesar 6,42% dengan nilai ekspor pada 2014 mencapai US$273,8 juta.

Potensi ekspor ke Kawasan Teluk dan Timur Tengah, tidak hanya untuk produk kesehatan, juga cukup menjanjikan. Salah satunya tampak dari neraca perdagangan Indonesia dengan UEA yang menghasilkan surplus bagi Indonesia sebesar US$748,8 juta.

"Pemerintah melakukan berbagai upaya demi menggenjot ekspor karena pasar yang bisa digarap masih sangat besar,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Avisena
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper