Bisnis.com, PALEMBANG - PT Pupuk Sriwidjaja Palembang bakal menguatkan ekspansi usaha dengan meningkatkan ekspor sesuai arahan direksi baru perseroan.
Manager Humas PT Pusri Palembang Sulfa Ganie mengatakan perusahaan bakal meningkatkan omset ekspor ammonia dan urea ke sejumlah pasar utama.
"Arahan direksi baru adalah ekspansi, baik itu pengembangan pupuk NPK, maupun peningkatan omset ekspor," katanya, Minggu (24/1/2016).
Dia mengatakan meski mengejar peningkatan pendapatan, produsen pupuk pelat merah itu tetap berkomitmen mendukung program pemerintah.
"Kami berkomitmen terhadap program kedaulatan pangan sesuai tugas kami menyalurkan pupuk bersubsidi," katanya.
Untuk itu, dia melanjutkan, pihaknya bakal mengamankan penyaluran urea subsidi dari lini 1 sampai dengan lini 4 supaya tidak terjadi kelangkaan.
Sulfa menambahkan perseroan juga akan melengkapi tenaga penjualan di lapangan untuk mendukung kelancaran penyaluran pupuk subsidi.
"Direksi baru ingin Pusri berkembang dan tetap memperhatikan kewajiban sebagai produsen pupuk subsidi," katanya.
Sebelumnya, PT Pusri Palembang mulai dipimpin direktur utama baru sejak Rabu (13/1). Adapun yang menjabat sebagai Dirut Pusri adalah Mulyono Prawiro.
Alumni ITB dan Magister Manajemen Universitas Gajah Mada Yogyakarta ini menggantikan pejabat lama, Musthofa yang memasuki masa pensiun.
Mulyono dilantik bersama empat direksi Pusri lainnya, oleh Menteri Negara Badan Usana Milik Negara (Meneg BUMN).
Sulfa Gani, mengatakan pelantikan lima direksi PT Pusri Palembang itu berlangsung dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB).