Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Jepang berkomitmen meningkatkan kunjungan wisatawan ke Indonesia hingga dua kali lipat menjadi sekitar 1 juta orang dalam beberapa tahun ke depan.
Sebagai langkah awal dari komitmen tersebut, katanya, pada November tahun ini rombongan besar warga Jepang sebanyak 1.100 orang akan mengunjungi berbagai daerah di Indonesia dengan berbagai tujuan.
“Kunjungan rombongan warga Jepang kali ini mewakili semua kalangan, mulai dari pebisnis, politisi/parlemen, wisatawan, pelajar dan sebagainya. Rencana kunjungan ini pernah dibahas bersama Rachmat Gobel saat menjabat Menteri Perdagangan,” ujar Ketua Liga Parlemen Jepang-Indonesia Toshihiro Nikai, Minggu (22/11/2015).
Menurut rencana, di antara rombongan besar yang akan dipimpin langsung oleh Toshihiro Nikai tersebut terdapat Menteri Ekonomi Perdagangan dan Industri Jepang Motoo Hayashi, gubernur Prefektur Yamanashi, gubernur Prefektur Ehime, dan gubernur Prefektur Kochi, dan kalangan pengusaha perwakilan dari Keidanren (Japan Business Federation) serta sejumlah pemimpin perusahaan besar di Jepang.
Kunjungan rombongan itu dikemas dalam Japan-Indonesia Cultural, Economic and Tourism Mission yang diharapkan bisa memperkuat hubungan bilateral Indonesia dan Jepang, kata Nikai yang juga adalah Ketua General Council, Liberal Democratic Party (LDP) Jepang.
Selama di Indonesia mereka akan mengadakan berbagai kegiatan antara lain menghadiri Simposium Perluasan Pertukaran Wisatawan, Travel Fair, Seminar Promosi Kerja Sama Ekonomi, Konferensi Mitigasi Bencana, Dialog antar-Parlemen dan berbagai kegiatan persahabatan.
Puncak acara dari kunjungan rombongan ini adalah jamuan makan malam persahabatan Indonesia-Jepang pada Senin (23/11/2015) yang rencananya akan dihadiri Presiden Joko Widodo.