Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROYEK DDT: Headway KRL Bekasi Bakal Susut Jadi 3 Menit

PT Kereta Api Indonesia (KAI) memproyeksikan kedatangan antar-kereta (headway) jalur Bekasi nantinya menjadi 3 menit sekali dari sebelumnya 10-15 menit sekali, seiring pembangunan proyek double double track (DDT) atau jalur dwiganda.
Petugas berusaha mengevakuasi masinis yang terjepit di gerbong ketika terjadi tabrakan Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Juanda, Rabu (23/9)./Antara
Petugas berusaha mengevakuasi masinis yang terjepit di gerbong ketika terjadi tabrakan Kereta Rel Listrik (KRL) di Stasiun Juanda, Rabu (23/9)./Antara

Bisnis.com,BEKASI-PT Kereta Api Indonesia (KAI) memproyeksikan kedatangan antar-kereta (headway) jalur Bekasi nantinya menjadi 3 menit sekali, seiring pembangunan proyek double double track (DDT) atau jalur dwiganda.

Bambang S. Prayitno, Senior Manager Corporate Communication PT KAI Daop 1 Jakarta mengatakan saat ini jalur double track Manggarai-Bekasi digunakan oleh KRL dan kereta api jarak jauh, sehingga kedatangan kereta pada jalur Bekasi masih berkisar 10-15 menit. Bahkan tidak jarang harus mengalami keterlambatan.

"Nantinya ditargetkan headway jadi sama seperti jalur ke Bogor, sekitar 3 sampai 5 menit," katanya, Senin (19/20/2015).

Selain kedatangan antar-kereta menjadi lebih singkat, perseroan juga akan menambah rangkain KRL. Jika saat ini 8-10 rangkaian, nantinya akan menjadi 12 rangkaian.

Namun yang perlu disoroti adalah kondisi dan kesiapan perlintasan sebidang pada jalur Manggarai-Bekasi. Dengan headway yang semakin singkat, katanya, berpotensi terjadi kemacetan pada jalan di sekitar perlintasan sebidang dan kecelakaan.

"Kalau headway 3 menit, pintu perlintasan ini akan sering naik-turun. Bahkan, berpotensi kecelakaan dan kemacetan."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhamad Hilman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper