Bisnis.com, JAKARTA-- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membenarkan bahwa pemerintah mengimpor beras dari Vietnam sebanyak 1 juta ton dengan tujuan menjaga pasokan pangan pada akhir 2015.
Jawaban JK mengonfirmasi kabar pembelian beras yang dihembuskan media nasional Vietnam. Dalam kesempatan berbeda, sejumlah menteri enggan berkomentar ketika ditanya kebenaran terkait impor beras tersebut.
"Ini kan unsur kehati-hatian kita dalam menghadapi El Nino, mesti ada cadangannya,"katanya di Jakarta, Senin (12/10/2015).
Menurut dia, pembelian beras itu sesuai dengan hasil rapat yang dilakukan pemerintah beberapa waktu lalu. Intinya, impor dilakukan sebagai antisipasi dalam mengatasi kesulitan pangan pada November dan Desember 2015.
"Itu sudah sesuai dalam rapat dengan Presiden dan menteri, supaya nanti tidak kesulitan pada November [hingga] Desember ini,"tambahnya.
Sebelumnya, The Saigion Times, media asal Vietnam menyatakan, pemerintah Indonesia menyepakati kontrak untuk memasok beras sebanyak 1 juta ton.