Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam waktu dekat ini akan melelang dua proyek pembangunan long storage di sekitar Bendung Dumpil yang terletak di Kecamatan Ngaringan Kabupaten Grobogan Semarang, Jawa Tengah. Estimasi nilai proyek tersebut mencapai Rp 90 miliar.
Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono mengatakan kedua long storage tersebut akan melengkapi rencana pembangunan Embung Tirto dan Embung Coyo di sekitar Bendung Dumpil. Masing-masing long storage tersebut diperkirakan mampu menampung volume air sekitar 500.000 m3.
“Kemarin kita bikin Embung Tirto dan Embung Coyo, di Bendung Dumpilnya sendiri akan kita bikin long storage. Nah ini yang akan kita tender sekarang, karena dia tidak memerlukan pembebasan lahan,” ujarnya kepada Bisnis.com, Kamis (13/08/2015)
Dari hasil pantauannya ke Semarang kemarin, dia menilai kekeringan lahan seluas 40 hektare terjadi di wilayah yang berada di luar sistem pengairan Waduk Kedung Ombo, yakni di sekitar Bendung Dumpil yang menampung air dari Sungai Lusi. Kekeringan itu terjadi akibat sistem Bendung Dumpil yang hanya mampu menaikkan permukaan air untuk disalurkan, tetapi tidak dapat menampung air hujan sehingga volume air yang tersedia sangat tergantung oleh curah hujan dan aliran sungai.
Oleh karena itu, dia berharap nantinya pembangunan long storage serta Embung Coyo dan Embung Tirto tersebut mampu menyimpan cadangan air bagi masyarakat di musim kemarau seperti sekarang. Untuk itu, pemerintah akan mulai mensosialisasikan pembangunan kedua embung tersebut pada tahun ini sehingga pembebasan lahan akan bisa dilakukan pada 2016