Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyatakan pemerintah siap memperbaiki kerusakan jalan negara di pulau Sumatra yang sebagian mengalami kerusakan.
"Iya itu pasti itu, makanya itu akan kita evaluasi," katanya seusai menghadiri Silaturahim dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Rabu (22/7/2015).
Laporan kerusakan jalan yang sudah masuk ke kementerian yakni Lintas Timur Sumatra di perbatasan Jambi dengan Sumatra Selatan dan wilayah Lempuyang Lampung Tengah. Semua kerusakan itu akan diinventarisir kemudian dianggarkan dalam APBN tahun depan.
"Lampung di Lempuyang kita juga sudah monitor. nanti [anggaran tahun] 2016," ujarnya.
Tim Susur Jawa-Sumatra Lebaran 2015 sebelumnya menelusuri jalur Lintas Timur Sumatra, Lintas Tengah Sumatra dan Trans Sumatra. Kerusakan paling banyak adalah jalan berlubang dan bergelombang mengganggu laju kendaraan.
Kerusakan paling parah berada di jalur antara Baturaja-Prabumulih sebagian besar jalan berlubang hingga kedalaman 10 meter. Jalur ini relatif sepi dan jarang dilalui oleh kendaraan berat seperti truk. Ketika lebaran didominasi oleh kendaraan pribadi.
Sedangkan di jalur Trans Sumatra ada beberapa titik antara Maringgai dengan Ketapang. Tipe Kerusakan karena aspal terkelupas sehingga ketika dilalui kendaraan berat semakin dalam dan lebar.