Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KUNJUNGAN WISMAN: Pelancong Asal India ke Bali Naik Tinggi

Badan Pusat Statistik (BPS) Bali mencatat, wisman asal India pada lima bulan tahun ini mencapai 45.382 orang, naik 40,37% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebanyak 32.652 orang.
Dua perajin menyelesaikan proses akhir dari pembuatan kerajinan patung rajawali di Desa Pering, Gianyar, Bali, Kamis (22/9/2013)./Antara-Nyoman Budhiana
Dua perajin menyelesaikan proses akhir dari pembuatan kerajinan patung rajawali di Desa Pering, Gianyar, Bali, Kamis (22/9/2013)./Antara-Nyoman Budhiana

Bisnis.com, DENPASAR — India menjadi negara yang menunjukkan peningkatan tertinggi jumlah wisatawannya ke Bali dibandingkan dengan wisatawan dari negara lain sepanjang periode Januari-Mei.

Badan Pusat Statistik (BPS) Bali mencatat,‎ wisman asal India pada lima bulan tahun ini mencapai 45.382 orang, naik 40,37% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebanyak 32.652 orang. Namun dari segi kuantitas, wisman asal India menduduki peringkat ke-10.

Ketua Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies atau Asosiasi Agen Perjalanan (Asita) Bali I Ketut Ardana mengakui wisman asal India merupakan salah satu target potensial dari Bali.

Dia menyatakan sejak beberapa tahun ini wisman India mulai mengetahui perihal Bali sehingga bersedia datang.

"Banyak wisman India takjub melihat sejumlah obyek wisata di sini, mereka merupakan salah satu wisman potensial yang bisa dikembangkan oleh Bali," tuturnya, Sabtu (18/7/2015).

Sementara itu, total jumlah wisman yang datang ke Bali sebanyak 1,55 juta orang. Angka ini tercatat lebih tinggi 11,3% dibandingkan dengan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 1,4 juta orang.

Untuk periode tersebut asal wisman yang paling banyak datang ke Bali berkebangsaan Australia, Tiongkok, Jepang, Malaysia, dan Korea Selatan dengan persentase masing-masing sebesar 25,16%, 18,07%, 5,62%, 5,15%, dan 4,04%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper