Bisnis,com, JAKARTA - Menteri Keuangan Bambang P.S Brodjonegoro tetap optimistis pertumbuhan ekonomi tahun ini masih bisa tercapai 5,2% meskipun Asian Development Bank yang memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dari 5,2% menjadi 5%.
"Ya kita memang memproyeksi antara 5%-5,2% tetapi kami masih optimistis bisa mencapai 5,2% di akhir tahun," katanya di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (7/7/2015).
Faktor pendorong yang bisa diandalkan untuk menggenjot roda perekonomian adalah belanja pemerintah karena sejauh ini penyerapan anggaran masih sangat rendah. Menkeu berharap pemerintah serius mendorong percepatan belanja terutama untuk daerah.
"Yang jelas spending. Pemerintahnya memang harus lebih serius, dan mendorong segera percepatan belanja di daerah," ujarnya.
Sebelumnya, ADB mengoreksi target pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya sebesar 5% karena sejumlah alasan. Yakni penyerapan anggaran dan pendapatan pajak lebih rendah dari perkiraan, tertundanya dampak positif dari reformasi ekonomi dan penundaan pemulihan ekspor akibat menurunnya harga komoditas.
ADB Turunkan Target Pertumbuhan Ekonomi RI, Menkeu Masih Optimistis
Menteri Keuangan Bambang P.S Brodjonegoro tetap optimistis pertumbuhan ekonomi tahun ini masih bisa tercapai 5,2% meskipun Asian Development Bank yang memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi RI dari 5,2% menjadi 5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Akhirul Anwar
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
3 jam yang lalu
Mereka yang Borong dan Lepas Saham PGAS Awal 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
2 menit yang lalu
Bos Bapanas Klaim Harga Beras Dunia Turun Usai RI Setop Impor
3 menit yang lalu
Pemerintah Tak Jadi Terapkan Cukai Plastik pada 2025, Ini Alasannya
50 menit yang lalu