Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI Prediksi Penjualan Eceren pada April Meningkat

Bank Indonesia memperkirakan penjualan eceran kembali tumbuh pada April 2015.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia memperkirakan penjualan eceran kembali tumbuh pada April 2015.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara mengatakan nilai indeks penjualan riil (IRR) April 2015 diperkirakan sebesar 178,7 atau tumbuh sebesar 23,6% (year-on-year/y-o-y), lebih tinggi 19,3% (y-o-y) pada bulan sebelumnya.

"Pertumbuhan tahunan terbesar diperkirakan terjadi pada kelompok peralatan informasi dan komunikasi sebesar 37% (y-o-y) diikuti oleh kelompok makanan, minuman, dan tembakau 29,6% (y-o-y)," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (11/5/2015).

Sementara secara bulanan, lanjut Tirta, penjualan eceran diperkirakan meningkat sebesar 1,8% (month-to-month atau m-t-m) melambat dari 2,2% (m-t-m) bulan sebelumnya.

"Pertumbuhan diperkirakan terjadi pada seluruh kelompok barang terbesar pada pada keompok barang perlengkapan rumah tangga lainnya sebesar 8,0% (m-t-m) diikuti oleh kelompok barang budaya dan rekreasi sebesar 1,9% (m-t-m)," kata Tirta.

Dia menambahkan peningkatan penjualan pada kelompok perlengkapan rumah tangga lainnya diperkirakan didorong oleh meningkatnya penjualan produk alat musik dan elektronik.

"Pada kelompok barang budaya dan rekreasi, penjualan alat olahraga dan alat tulis memberikan kontribusi yang cukup besar pada peningkatan penjualan kelompok tersebut," tutur Tirta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper