Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Di Luar Batam, BM Komponen Kapal Akan Dihapus

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo memastikan tahun ini pemerintah akan melakukan penghapusan bea masuk komponen kapal bagi seluruh industri di luar Batam.
Menko Kemaritiman Indroyono Susilo (kanan) menjadi narasumber didampingi Ketum KADIN Suryo Bambang Sulisto dalam acara Dialog KADIN di Jakarta, Senin (6/4)./Antara-Fanny Octavianus
Menko Kemaritiman Indroyono Susilo (kanan) menjadi narasumber didampingi Ketum KADIN Suryo Bambang Sulisto dalam acara Dialog KADIN di Jakarta, Senin (6/4)./Antara-Fanny Octavianus
Bisnis.com, JAKARTA -  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo memastikan tahun ini pemerintah akan melakukan penghapusan bea masuk komponen kapal bagi seluruh industri di luar Batam.
 
Dia menyebutkan masih ada 88 perusahaan Batam yang sedang mengalami gejolak persaingan karena tingginya bea masuk komponen kapal di luar Batam yang mencapai 5%-12%. Sementara, 110 perusahaan di Batam memperoleh pembebasan bea masuk atau nol persen.
 
Dengan aturan itu akan membuat galangan kapal dalam negeri lebih bersaing. Semua akan sama seperti Batam, jadi semua seperti Batam, ucapnya di Muara Baru, Jakarta, Kamis (7/5/2015).
 
Untuk menuju pembebasan bea masuk, dia mengatakan pemerintah telah memberikan sejumlah insentif kepada industri seperti bebas pajak, bea masuk ditangguh oleh pemerintah dan tax allowance dipermudah.
 
Hingga saat ini, Kementerian Perindustrian telah memberikan insentif kepada dua perusahaan galangan kapal di luar Batam. Kedua perusahaan tersebut sudah mendapatkan stimulus berupa bea masuk ditanggung pemerintah (BMDTP) untuk bahan baku impor.
 
"Peraturannya bulan ini keluar. Sudah semua, tinggal tunggu tanda tangan presiden," ucapnya.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Veronika Yasinta
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper