Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Turis Australia "Menghilang" dari Bali Pasca-Eksekusi Duo Bali Nine

Pasca-eksekusi duo Bali Nine pada Rabu (29/4) dini hari, kunjungan wisatawan ke pantai Kuta terlihat sepi padahal biasanya banyak warga Australia yang berdatangan.
Turis Australia di Bali/Dailytelegaph.com.au
Turis Australia di Bali/Dailytelegaph.com.au

Bisnis.com, KUTA - Pasca-eksekusi duo Bali Nine pada Rabu (29/4) dini hari, kunjungan wisatawan ke pantai Kuta terlihat sepi padahal biasanya banyak warga Australia yang berdatangan.

Wayan Gatra, salah satu pedagang minuman di pantai Kuta mengatakan, beberapa hari ini pantai Kuta memang sepi berbeda dengan dua minggu sebelumnya.

"Kami kurang tahu kenapa wisatawan Australia yang datang ke pantai Kuta sekarang ini berkurang, apakah karena dua warga Australia yang dieksekusi yang membuat mereka enggan datang lagi ke Bali atau tidak," ungkapnya, Kamis (30/4/2015).

Padahal, pantai Kuta merupakan tempat favorit wisatawan Australia untuk bersantai dan bermain surfing, tetapi akhir-akhir ini tidak banyak warga Australia memadati pantai Kuta tersebut.

Sementara itu, Putu Eka, penjual jasa kepang rambut di pantai Kuta pun juga mengeluhkan hal yang sama.

"Sekarang wisatawan Australia sepi, biasanya siang hari sudah dapat lima orang pelanggan. Tapi sekarang ini belum mendapatkan pelanggan sebanyak itu," cetusnya.

Dia mengharapkan, kunjungan wisman asal Australia bisa kembali pulih lagi karena jika sepi seperti sekarang ini pendapatannya akan berkurang banyak.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper