Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

EKONOMI CHINA: Laju Manufaktur Masih Kontraksi

Laju pertumbuhan manufaktur China pada April kembali melemah. Menunjukkan upaya pemerintah Tiongkok meredam perlambatan belum terlihat dampaknya di sektor industri.
 Manufaktur China masih kontraksi/Reuters
Manufaktur China masih kontraksi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA— Laju pertumbuhan manufaktur China pada April kembali melemah. Menunjukkan upaya pemerintah Tiongkok meredam perlambatan belum terlihat dampaknya di sektor industri.

Riset awal Indeks Pembelian Manajer HSBC Holdings Plc dan Markit Economics berada di 49,2. Pada Maret bertengger di 49,6.

Indeks PMI mengukur pertumbuhan kinerja industri manufaktur dengan angka 50 menunjukkan ekspansi. Angka dibawah 50 menunjukkan kontraksi.

"Penyesuaian di sektor manufaktur dan real estate mempengaruhi pertumbuhan ekonomi," kata Zhu Haibin, Kepala Ekonom JPMorgan Chase & Co Hong Kong seperti dikutip Bloomberg, Kamis (23/4/2015).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper