Bisnis.com, JAKARTA— Laju pertumbuhan industri manfaktur China semakin pesat pada Februari meski pesanan ekspor menyusut.
HSBC China Manufacturing PMI yang diterbitkan Senin (2/2/2015) menyatakan PMI China pada Januari ada di posisi 50,7. Indeks manufaktur meningkat signfikan dari 49,7 pada Januari.
Indeks PMI mengukur pertumbuhan kinerja industri manufaktur dengan angka 50 menunjukkan ekspansi. Angka 50,7 menandakan kinerja industri manufaktur China berekspansi pada Februari.
Ekonom HSBC, Annabel FIddes, mengatakan industri manufaktur China menunjukkan indikasi ekspansi paling pesat sejak pertengahan 2014.
Namun, penurunan pesanan ekspor menunjukkan permintaan luar negeri masih lemah. Selain itu, pabrik-pabrik di China terus memangkas jumlah tenaga kerja mereka.
“Penurunan harga input dan output juga menunjukkan tekanan deflasi masih terus mempengaruhi kinerja industri manufaktur China,” kata Fiddes dalam rilis Markit Economics, Senin (2/3/2015)
HSBC China Manufacturing PMI
Bulan | Indeks PMI |
Februari 2015 | 50,7 |
Januari 2015 | 49,7 |
Desember | 49,6 |
November | 50,0 |
Oktober | 50,4 |
Sumber: Markit Economics