Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Jasa Tenaga Kerja Indonesia (Apjati) mendukung penuh rencana Presiden joko Widodo yang akan menghentikan pengiriman TKI sektor pekerja rumah tangga (PRT) di seluruh negara penempatan.
"Apjati mendukung langkah presiden untuk menyetop PRT ke seluruh dunia. Namun presiden harus mencarikan solusi lain," kata Ketua Umum Apjati Ayub Basalamah kepada Bisnis.com, Sabtu (14/2/2015).
Menurut Ayub, penghentian pengiriman TKI PRT akan miulus apabila pemerintah melakukan tiga hal
Pertama, menyediakan lapangan kerja di dalam negeri, kedua, memperluas kesempatan kerja TKI formal di negara penempatan
Ketiga menghilangkan mafia pengiriman TKI ilegal.
"Tiga hal ini menjadi kesatuan yang harus segera diambil langkah-langkah oleh presiden yang dikoordinasikan ke seluruh instansi terkait," imbuhnya.
Apjati meminta pemerintah untuk memberikan pelatihan dan pendidikan bagi TKI sehingga bisa meningkatkan keterampilannya dan memperoleh kesempatan kerja di sektor formal di negara penempatan.